SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Bulan Puasa atau Ramadan pasti banyak dicari wadai khas Banjar dan makanan Timur Tengah atau arab yang bakal ditemui di Pasar Wadai Ramadan.
Seperti di Pasar Wadai Ramadhan 1446 di Siring 0 KM atau eks kantor gubernuran.
Salah seorang pedagang makanan Misha mengatakan, di standnya ada menu dijual seperti nasi samin, nasi mandhi, bubur kari, kue ipau, puding regal, sate kambing, sop kikil, roti maryam dan sop buntut.
“Jadi lengkap dijual, khususnya masakan Timur Tengah atau Arab,” ujarnya, di sela-sela berjualan, Sabtu (1/3/2025).
Adapun harganya dikisaran Rp30 ribu untuk kue Ipau isinya 3 pcs. Isinya daging sapi dan kentang, bukan pakai wortel atau isian lain nya.
“Biasanya kue Ipau banyak dicari sebagai menu berbuka puasa,” terangnya.
Harapannya penjualan bisa ramai terus, tahun lalu juga ramai. “Jadi harapannya tahun ini bisa lebih rame lagi penjualan,” harapnya.
Apalagi stand yang disediakan gratis, seperti yang didapatkannya di tahun sebelumnya. “Ini merupakan kali kedua stand yang disediakan gratis,” katanya.
Sementara itu, salah seorang pedagang wadai Maisyarah mengatakan, memang khusus menjual kue basah atau wadai khas Banjar.
Yakni ada bingka kentang, bingka tapai, bingka barandam, puding, lapis India, lapis coklat, putri selat, sari muka hijau, amparan tatak dan risoles.
“Dengan harga yang dijual bervariasi mulai Rp15 ribu hingga Rp30 ribu,” terangnya.
Biasanya wadai yang sering dicari puding dan bingka, bila hari atau cuaca panas. “Untuk wadai lainnya juga dicari oleh pembeli,” jelasnya.
Dengan digabungnya Pasar Wadai Ramadhan Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel) bisa lebih ramai dan sukses.
“Lebih saling mengenal antar sesama pedagang lain nya,” ucap Maisyarah.
Apalagi stand yang disediakan gratis, sebelumnya juga. “Jadi merasa bersyukur dan berterima kasih,” tukasnya. (shn/smr)