SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Aliansi Suara Rakyat Banua (ASRB) mendatangi “Rumah Banjar” (Sebutan Untuk Kantor DPRD Kalsel) untuk menyampaikan aspirasi langsung kepada wakil rakyat, yakni menuntut agar pemerintah menghukum Rocky Gerung yang diduga mengatakan presiden jalan-jalan, memperdagangkan pulau Kalimantan serta Ibu Kota Negara.
Ketua DPRD Kalsel DR (HC) H. Supian HK, yang baru saja memimpin rapat paripurna DPRD, ditemani Sekretaris DPRD Kalsel M Jaini beserta jajaran turun langsung ke lapangan untuk menemui aksi massa.
Dalam paparannya di lapangan, H Supian HK mengatakan, pihaknya siap menandatangani tuntunan massa ASRB, agar tuntutan para demonstran dapat didengar dan ditindaklanjuti oleh pihak yang berwenang di pusat.
Sebab, ia juga merasa miris kalau pulau Kalimantan diremehkan, yang mengangap IKN di Kalimantan hanya jual beli dari pemimpin negeri.
“Sehingga, saya akan mendorong aspirasi ini untuk sampai ke Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri), supaya ditindaklanjuti sesuai dengan hukum yang berlaku,” kata politisi senior Partai Golkar tersebut.
Setelah mendengarkan paparan langsung dari Ketua DPRD Kalsel, aksi damai dari massa Aliansi Suara Rakyat Bersatu membubarkan diri dengan tertib. (putza/smr)