SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banjarmasin kembali melanjutkan pembangunan Jembatan Cemara Ujung–Sungai Andai (CUSA) yang sempat tertunda.
“Pengerjaan proyek strategis ini akan mulai kembali pada pertengahan Juli 2025,” ujar Kepala Dinas PUPR Banjarmasin Suri Sudarmadiyah, di Balai Kota Banjarmasin.
Menurutnya, tahapan lanjutan akan fokus pada pemasangan rangka baja atas. Rangka baja atas ini menjadi sambungan utama.
“Insya Allah pertengahan Juli 2025 ini sudah kami mulai untuk memasang rangka baja atas. Targetnya, rampung dalam waktu sekitar 4 bulan,” tuturnya.
Mendukung kelanjutan proyek ini, Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin mengalokasikan anggaran sebesar Rp3,5 miliar.
“Ini untuk menyelesaikan sambungan rangka utama hingga seluruh konstruksi rampung,” ungkapnya.
Jembatan CUSA mengusung desain jembatan gantung dengan total panjang mencapai 260 meter.
“Dari jumlah itu, 80 meter merupakan bentang utama, sementara sisanya terdiri atas oprit dan pendekat. Lebarnya 3,5 meter, cukup untuk sepeda motor dan mobil tetap bisa melintas dalam situasi darurat,” jelasnya.
Sebelumnya, sisi kiri dan kanan jembatan telah lebih dulu pembangunannya, meski sementara masih tertutup. Area sekitar tersebut rencananya akan menjadi Ruang Terbuka Hijau (RTH) sekaligus taman bermain warga.
“Mudah-mudahan pengerjaan berjalan lancar, tidak ada kendala, dan jembatan bisa segera berfungsi,” harapnya.
Jembatan ini proyeksinya menjadi solusi mengurangi kepadatan lalu lintas, khususnya di simpang empat Sungai Andai yang selama ini menjadi titik kemacetan.
Selain itu, jembatan ini juga harapannya bisa meningkatkan konektivitas antarwilayah di Banjarmasin.
“Jika tidak ada hambatan teknis atau cuaca ekstrem, Jembatan CUSA bisa selesai sebelum akhir 2025. Dengan demikian, bisa langsung dimanfaatkan oleh masyarakat,” tukasnya. (shn/smr)