SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Meningkatkan kualitas pelayanan untuk pelanggan, Perusahaan Air Minum (PAM) Bandarmasih menyiapkan anggaran sebesar Rp300 miliar. Anggaran tersebut akan dipergunakan untuk peremajaan pipa, reservoir baru dan pengembangan infrastruktur.
Direktur Operasional PAM Bandarmasih Edwarsyah mengatakan, investasi ini menjadi kunci dalam menjaga keberlanjutan layanan dan memenuhi kebutuhan pelanggan yang terus meningkat.
Menurutnya, dana ini akan difokuskan untuk proyek strategis, terutama peremajaan jaringan pipa yang sudah tua. “Dengan begitu, kebocoran bisa ditekan lebih jauh dan masyarakat mendapatkan distribusi air yang lebih lancar,” ungkapnya.
Selain itu, upaya Perusahaan Air Minum (PAM) Bandarmasih dalam menekan tingkat kebocoran dan kehilangan air atau Non Revenue Water (NRW) diklaim mulai menunjukkan hasil.
Walau tidak terlalu signifikan. Jika dilihat pada 2023 angka NRW masih berada di posisi 28,78 persen, pada 2024 berhasil ditekan menjadi 28,48 persen.
Meski penurunan cukup sedikit, capaian ini dianggap signifikan mengingat tantangan teknis yang dihadapi, terutama usia jaringan pipa yang banyak sudah melewati masa pakainya.
“Angka NRW yang turun ini merupakan hasil dari perbaikan sistem distribusi, penanganan kebocoran, serta pengawasan intensif di Lapangan,” ucapnya.
Sekali lagi Edwarsyah menyatakan, pihaknya tak hanya fokus pada penurunan NRW, tetapi juga menyiapkan langkah besar untuk memperkuat layanan air bersih hingga 2028 mendatang.
“Makanya ada sekitar Rp300 miliar dialokasikan untuk peremajaan pipa, pembangunan reservoir baru dan pengembangan infrastruktur penunjang lainnya,” sebutnya.
Sementara itu, Plt Direktur Utama PAM Bandarmasih Syahrani menuturkan, tim telah memetakan di daerah yang harus mendapat perhatian khusus. “Seperti di daerah Alalak, saat ini tengah proses pembenahan,” imbuhnya.
Oleh karena itu, anggaran ratusan miliar dialokasikan untuk peremajaan pipa, pembangunan reservoir baru dan pengembangan infrastruktur penunjang lainnya hingga 2028 mendatang. “Jadi memang sudah ditarget baik dari sisi peningkatan pelayanan, laba perusahaan dan lainnya,” tukasnya. (shn/smr)