SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Di tengah guyuran turun, si jago merah berkobar di kantor bagian Biro SDM Polda Kalsel, kawasan Mapolda Kalsel, Jalan S Parman, Rabu (25/01/2023) malam, sekitar pukul 21.25 WITA.
Api yang dengan cepat membumbung, memaksa anggota Polda Kalsel menurunkan mobil water canon untuk memadamkan api.
Meski kondisi hujan, relawan pemadam kebakaran pun ikut membantu untuk menjinakkan api. Sekitar 2 jam lebih berjibaku, api kemudian berhasil dikuasai.
Saat api berkobar, sejumlah anggota Polda Kalsel tampak berupaya menyelamatkan barang maupun dokumen dalam gedung tersebut, agar tak dibakar api.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Tapi dua petugas damkar harus dievakuasi karena sesak napas.
Relawan Barisan Pemadam Kebakaran (BPK) Seberang Mesjid mengatakan, proses pemadaman memakan waktubl kurang lebih dua jam.
Menurutnya, proses pemadaman agak sulit lantaran api membubuk di dalam gedung.
“Karena tidak memakai oksigen, ada 2 relawan BPK yang sempat sesak nafas dalam upaya memadamkan api dari dalam gedung. Sehingga langsung dievakuasi untuk mendapatkan pertolongan,” sebutnya.
Kapolda Kalsel Irjen Pol Andi Rian Djajadi mengatakan, lokasi kebakaran sudah dipasangi police line, agar tak dimasuki atau diakses sembarangan orang.
“Supaya tidak terjadi hal tak diinginkan, takutnya lapuk dan runtuh,” katanya.
Untuk mengetahui penyebab kebakaran, kata dia, pihaknya akan meminta bantuan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri Cabang Surabaya di Polda Jawa Timur.
Pihaknya juga belum menaksir kerugian akibat kebakaran tersebut.
Namun, kata dia, diperkirakan sejumlah dokumen dan perlengkapan lain di gedung Biro SDM Polda Kalsel ikut terbakar.
“Kita juga belum dapat memastikan dokumen apa saja yang rusak atau terbakar. Sebab belum melakukan pengecekan,” jelasnya.
Andi Rian menuturkan, berdasarkan kabar yang diterimanya pertama kali, api muncul dari lantai 2 gedung Biro SDM Polda Kalsel.
“Dari informasi yang diterima api pertama kali terlihat dari lantai 2 gedung biro SDM,” tukasnya. (smr)