SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin berhasil menekan angka Silpa (sisa lebih penggunaan anggaran) pada pelaksanaan APBD 2023.
Atas hal itu, Ketua DPRD Banjarmasin Harry Wijaya memberikan apresiasi.
Mengingat Banjarmasin menghasilkan Silpa sampai ratusan miliar, namun kali ini relatif kecil atau di bawah 100 miliar yakni Rp18,119 miliar.
Dia juga menyambut baik opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI yang diberikan kepada Banjarmasin.
“Ini merupakan opini WTP yang ke-11 kalinya diterima Banjarmasin,” sebutnya usai rapat paripurna pengesahan Perda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2023, di ruang rapat paripurna DPRD Kota Banjarmasin, Kamis (13/6/2024).
Politisi PAN ini mengharapkan, capaian Silpa di APBD 2023 ini perlu dipertahankan dan ditingkatkan.
Sebab, Silpa kecil ini bisa dikatakan proses penganggaran tepat sasaran dan pagu tidak jauh meleset.
Sehingga, dia mengingatkan, target pembangunan perlu disesuaikan dengan hasil pendapatan daerah. Atau perlu penyesuaian target pendapatan daerah dan rasionalisasi belanja daerah dilakukan sehingga tidak terjadi defisit anggaran.
“Itu dilakukan agar tidak terjadi utang lagi, dan mengakibatkan refocusing,” ucapnya.
Ia berharap, hasil yang didapat Pemkot Banjarmasin ini dapat menjadi motivasi untuk meningkatkan kinerja ke depannya yang lebih baik lagi. (sna/smr)