Seputaran.id
  • Umum
    • Pemerintahan
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Pendidikan
    • Politik
    • Religi
    • Seni Budaya
  • Kalsel
    • Banjarmasin
    • Daerah
  • Peristiwa
    • Kejadian
    • Kriminal
    • Hukum
  • Olahraga
    • Bola
    • Otomotif
  • Advetorial
    • Kementerian ATR / BPN
    • Pemprov Kalsel
    • DPRD Kalsel
    • Bank Kalsel
    • Dispersip Kalsel
    • Pemko Banjarmasin
    • DPRD Banjarmasin
    • Pemkab Tapin
    • Pemkab Barito Selatan
  • Nasional
No Result
View All Result
  • Umum
    • Pemerintahan
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Pendidikan
    • Politik
    • Religi
    • Seni Budaya
  • Kalsel
    • Banjarmasin
    • Daerah
  • Peristiwa
    • Kejadian
    • Kriminal
    • Hukum
  • Olahraga
    • Bola
    • Otomotif
  • Advetorial
    • Kementerian ATR / BPN
    • Pemprov Kalsel
    • DPRD Kalsel
    • Bank Kalsel
    • Dispersip Kalsel
    • Pemko Banjarmasin
    • DPRD Banjarmasin
    • Pemkab Tapin
    • Pemkab Barito Selatan
  • Nasional
No Result
View All Result
Seputaran.id
No Result
View All Result
  • Umum
  • Kalsel
  • Peristiwa
  • Olahraga
  • Advetorial
  • Nasional
Home Pendidikan

11 SMP Negeri Kekurangan Siswa, Disdik Banjarmasin Disurati Kementerian

Jumat, 22 Jul 2022 | 00:08 WITA
Murid SMP saat mengikuti proses belajar mengajar, namun masih ada 11 SMPN di Banjarmasin yang kekurangan siswa. (foto : shn)

Murid SMP saat mengikuti proses belajar mengajar, namun masih ada 11 SMPN di Banjarmasin yang kekurangan siswa. (foto : shn)

Bagikan Di FacebookBagikan Di TwitterBagikan Di Whatsapp

SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Online tahun ajaran baru 2022/2023 sudah berakhir. Namun, masih ada 11 SMP Negeri di Banjarmasin kekurangan siswa.

Dari data Dinas Pendidikan (Disdik) Banjarmasin, ada lima SMP Negeri dengan satu rombongan (Rombel) belum terpenuhi, yakni SMP Negeri 10, 12, 16, 18 dan 29.

Kemudian ada enam SMP Negeri dengan dua Rombel yang tak terpenuhi, yaitu SMP Negeri 13, 17, 22, 28, 32 dan 34.

Puluhan Anak TK dan PAUD Berkunjung ke Perpustakaan Palnam

Puluhan Anak TK dan PAUD Berkunjung ke Perpustakaan Palnam

Sabtu, 18 Okt 2025 | 20:08
Tak Mau Dianggap Ilegal, Disperdagin Dorong Produk IKM dan UMKM di Banjarmasin Kantongi Sertifikat Halal

Tak Mau Dianggap Ilegal, Disperdagin Dorong Produk IKM dan UMKM di Banjarmasin Kantongi Sertifikat Halal

Sabtu, 18 Okt 2025 | 20:05
Kemah Karya Bakti Wisata Karang Taruna XXXVI se-Kalsel Digelar di Banjarmasin, Diikuti 3.165p Peserta

Kemah Karya Bakti Wisata Karang Taruna XXXVI se-Kalsel Digelar di Banjarmasin, Diikuti 3.165p Peserta

Sabtu, 18 Okt 2025 | 18:26
Pendaftaran Posisi Kadisdik dan Kadisbudporapar Ditutup, Berikut Pejabat yang Melamar

Pendaftaran Posisi Kadisdik dan Kadisbudporapar Ditutup, Berikut Pejabat yang Melamar

Jumat, 17 Okt 2025 | 09:41

Kepala Dinas Pendidikan Banjarmasin Nuryadi menyebut, per satu Rombel sebanyak 23 siswa. Apabila, dihitung ada 17 Rombel tidak terpenuhi.

Dia menyebut, dari 11 SMP Negeri yang minim murid itu, lima sekolah diantaranya masih jadi langganan kekurangan siswa.

“Seperti SMPN 32, 29, 17, 18 dan 28. Itu memang setiap tahun kekurangan siswa atau belum memenuhi kuota,” ungkap Nuryadi.

Beberapa sekolah yang kekurangan siswa ini merupakan sekolah yang berada di kawasan yang memang minim siswa.

“Tapi dari total keseluruhan masih ada sekolah yang mendapatkan siswa, 1 hingga 2 kelas,” jelasnya.

Jadi ia pun heran, jika pelaksanaan PPDB di Banjarmasin sempat dikatakan tidak merata oleh Kementerian Pendidikan.

Nuryadi mengatakan, pihaknya mendapatkan surat dari kementerian untuk meminta penjelasan fenomena kekurangan siswa ini.

Ia pun memastikan, kejadian kekurangan siswa yang selalu berulang ini, akan menjadi perhatian khusus bagi pihaknya.

“Tidak hanya Disdik Banjarmasin saja, untuk tingkat SMA juga mendapatkan surat dari kementerian,” bebernya.

Menurut dia, pihaknya juga sudah menjawab surat dari kementerian itu, dengan menjelaskan kondisi kawasan di masing-masing SMP tersebut, tidak terlalu banyak usia anak sekolah.

“Saya berharap kedepannya agar kekurangan siswa ini tidak lagi terjadi. Ya kalaupun ada tapi tidak terlalu banyak. Nanti berpengaruh juga terhadap bantuan, salah satunya BOS,” tandasnya. (shn/smr)

Tags: banjarmasinDisdik BanjarmasinKurang SiswaNuryadiPemko Banjarmasinseputaran.idSMPN

Baca Juga

Tingkatkan Pelayanan Publik, DPMPTSP Gelar Forum Konsultasi Masyarakat

Tingkatkan Pelayanan Publik, DPMPTSP Gelar Forum Konsultasi Masyarakat

Senin, 20 Okt 2025 | 19:36
Pastikan Seluruh Pelaku IKM di Banjarmasin Beradaptasi dengan Sistem OSS-RBA

Pastikan Seluruh Pelaku IKM di Banjarmasin Beradaptasi dengan Sistem OSS-RBA

Senin, 20 Okt 2025 | 19:33
Bonus Atlet Banjarmasin untuk Porprov Dianggarkan Perubahan APBD 2026

Bonus Atlet Banjarmasin untuk Porprov Dianggarkan Perubahan APBD 2026

Senin, 20 Okt 2025 | 19:30
Target Juara Umum, 1.548 Atlet Banjarmasin Dilepas Ikuti Porprov Kalsel XII di Tanah Laut

Target Juara Umum, 1.548 Atlet Banjarmasin Dilepas Ikuti Porprov Kalsel XII di Tanah Laut

Minggu, 19 Okt 2025 | 21:03
Next Post
Anak PAUD Se Banjarmasin Saling Unjuk Kreativitas 

Anak PAUD Se Banjarmasin Saling Unjuk Kreativitas 

  • Kontak Kami
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami

PT. Seputaran Media Rezeki

No Result
View All Result
  • Umum
    • Pemerintahan
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Pendidikan
    • Politik
    • Religi
    • Seni Budaya
  • Kalsel
    • Banjarmasin
    • Daerah
  • Peristiwa
    • Kejadian
    • Kriminal
    • Hukum
  • Olahraga
    • Bola
    • Otomotif
  • Advetorial
    • Kementerian ATR / BPN
    • Pemprov Kalsel
    • DPRD Kalsel
    • Bank Kalsel
    • Dispersip Kalsel
    • Pemko Banjarmasin
    • DPRD Banjarmasin
    • Pemkab Tapin
    • Pemkab Barito Selatan
  • Nasional

PT. Seputaran Media Rezeki

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist