SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Hingga saat ini sudah ada 35 Kampung Bermain (Kamber) terbentuk di Banjarmasin. Dan kehadiran Kamber itu diharapkan bisa terus dihidupkan oleh masyarakat.
“Minimal satu kali seminggu ada kegiatan di Kamber yang telah dibentuk itu,” ujar Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina saat Gathering dan Silaturahim Para Pengelola Kampung Bermain Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (Kormi) Banjarmasin, di Hotel Banjarmasin Internasional, Rabu (27/12/2023).
Apalagi, kata dia, melalui KORMI Banjarmasin, Kamber akan dievaluasi perkembangannya. Mengingat Kamber itu menjadi wadah bagi para anak-anak untuk menyalurkan hobi hingga bisa jadi berprestasi.
Pasalnya, selama ini Kamber berhasil menelorkan bibit atlet berprestasi di cabang olahraga (Cabor) rekreasi hingga di tingkat nasional.
“Di Fornas (Festival Olahraga Rekreasi Nasional) Kemarin di Bandung banyak menyumbang mendali dari para atlet kita,” jelasnya.
Sehingga, Kamber di Banjarmasin berhasil dilirik KORMI Pusat sebagai referensi untuk kota lainnya.
Untuk itu, dia berharap, KORMI Banjarmasin yang menaungi bisa memperkuat Kamber di Banjarmasin.
“Apalagi bakal ada 52 yang dibentuk. Dan tahun depan kita lanjutkan sisanya sekitar 17 lagi,” sebutnya.
Sementara itu, Sekretaris KORMI Kota Banjarmasin Fahmi Idris Tanjung mengatakan, pihaknya terus berkoordinasi dengan para pengelola Kamber.
“Misalnya tadi ada alat yang rusak yang para pengelola bisa laporkan ke kami atau kurang aktif, nanti dicari solusinya supaya aktif lagi. Nantinya yang kekurangan menjadi bahan evaluasi supaya bisa terlengkapi,” katanya.
Terkait penghargaan untuk Kamber, dinilai sesuai dengan ketentuan yang berlaku baik paling aktif dikelola dan mencetak atlet berprestasi.
Bendahara KORMI Banjarmasin Evi Yanti menambahkan, ada empat Kamber yang diberi penghargaan. Alasannya, karena pegiat atau atletnya berprestasi tingkat kota hingga nasional.
“Salah satu Cabornya Ketapel meraih prestasi hingga tingkat nasional,” ucapnya.
Adapun Kamber meraih penghargaan tadi, yakni Demang Berlaga Belitung Darat,
Bahagia Pemurus dalam, Pendamai Telawang dan Bios Altra Alalak Utara.
“Harapannya melalui penghargaan ini bisa memotivasi Kamber yang lain,” katanya.
Ia mengatakan, Kamber sisa sekitar 17 lagi, bakal dianggarkan di 2024. “Semoga bisa terpenuhi hingga akhir tahun depan. Dan anggaran tiap Kamber beda-beda, tergantung lokasi masyarakat dan sesuaikan anggaran,” tukasnya. (shn/smr)