SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Setelah penandatangan kerja sama dengan TVRI Kalsel tentang Pinjam Pakai Materi Audio Visual, studio teater Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Provinsi Kalsel mulai memutar film produksi TVRI.
Jika sebelumnya menayangkan Film Syekh Muhammad Arsyad al-Banjari, mulai 25 September kemarin, Dispersip telah menayangkan film Aluh Idut yang diproduksi TVRI Stasiun Kalsel.
“Kita telah menerima 17 judul film produksi TVRI Stasiun Kalsel, ini akan kita tayangkan secara bergantian. Hari Senin kemarin pada sesi pertama kita tayangkan Film Aranio Air Kehidupan, Sesi 2 Aluh Idut, selanjutnya Barang Itu Apa, jadi memang kita gilir,” ungkap Kepala Dispersip Kalsel Hj. Nurliani Dardie, Selasa (26/9/2023).
Apalagi menurutnya, semua film yang diserahkan TVRI Stasiun Kalsel mengandung muatan lokal tentang adat, sosial budaya, sejarah, hingga pariwisata Banua.
“Tentu ini secara tidak langsung menjadi pengetahuan bagi masyarakat dan anak-anak yang menonton. Ini merupakan bagian dari tranformasi perpustakaan,” tuturnya.
Setelah mengikuti Nobar bersama peserta didiknya, salah seorang guru SDN Gambut 6 Kabupaten Banjar Norkhadijah, terkesan dengan berbagai film yang telah diputar, hingga dapat mengedukasi para peserta didik.
“Selain kita nonton film ulama Kalsel, tadi juga diputar film Bagang, yang mengandung banyak pengetahuan dan kebudayaan kalsel, ini sangat bagus untuk anak,” pungkasnya. (sdy/smr)