SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Gerakan Nasional Program Aksi Bergizi terus dijalankan Dinas Kesehatan (Dinkes) Banjarmasin. Kali ini dilaksanakan SMPN 19 Kota Banjarmasin, Jumat (31/10/2025) pagi.
Aksi Bergizi ini sendiri merupakan program nasional untuk meningkatkan kesadaran remaja tentang pentingnya gizi seimbang, aktivitas fisik dan konsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) guna mencegah anemia dan stunting pada remaja.
Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Banjamasin Hj Neli Listriani mengapresiasi Dinkes Kota Banjarmasin yang terus menggerakkan program ini secara rutin. Pasalnya ini menjadi salah satu upaya Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin dalam menekan angka stunting di Kota Seribu Sungai.
“Jadi ini antisipasi pada remaja perempuan untuk menghindari anemia yang bisa sebabkan stunting,” kata Neli usai membuka kegiatan Aksi Bergizi ini.
Aksi Bergizi ini sendiri merupakan program nasional untuk meningkatkan kesadaran remaja tentang pentingnya gizi seimbang, aktivitas fisik, dan konsumsi tablet tambah darah (TTD) guna mencegah anemia dan stunting pada remaja.
Selain tablet penambah darah, asupan makanan bergizi juga penting. Untuk itu, program Makanan Bergizi Gratis (MBG) menjadi pelengkap program ini. “Dengan upaya sejak dini ini, maka anak-anak yang dilahirkan bisa menghasilkan generasi penerus yang sehat dan bebas stunting,” sebutnya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Banjarmasin Muhammad Ramadhan menuturkan, program ini menyasar anak-anak perempuan di jenjang SMP yang alat produksi masih dalam masa pertumbuhan. “Kita sasar anak-anak perempuan untuk jenjang SMP ini guna mempersiapkan sebagai Ibu yang sehat terhindar dari resiko stunting,” ujarnya.
Tidak hanya pemberian tablet penambah darah, Dinkes Banjarmasin juga memberikan edukasi makanan bergizi yang harus diketahui para siswa. “Mereka harus tahu makanan bergizi dan sehat, karena anak-anak ini merupakan penerus di masa depan dan mempersiapkan anak yang kecil beresiko stunting melalui tablet penambah darah yang diminum. Terkhusus tablet penambah darah ini, merupakan bagian mitigasi resiko jangka panjang untuk anak-anak perempuan,” jelas Ramadhan.
Saat berkeluarga, daya tahan tubuh kuat dan masa haid bagus hingga menjadi Ibu sehat dan melahirkan anak juga sehat. “Pelaksanaan ini secara bergilir, menyasar seluruh SMP di Kota Banjarmasin untuk tablet tambah darah,” tukasnya. (shn/smr)









