SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Pembangunan gedung baru DPRD Banjarmasin dengan anggaran sekitar Rp 39 miliar resmi dimulai. Ditandai groundbreaking atau peletakkan batu pertama oleh Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina, Selasa (2/8/2022).
Hadir dalam acara tersebut seluruh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan sejumlah undangan.
Pelaksanaan proyek penambahan kantor DPRD itu dikerjakan dengan sistem multiyears selama dua tahun anggaran yaitu 2022 hingga 2023.
Dengan kontraktor pelaksana proyek dikerjakan PT Rancang Bangun Banua dengan konsultan pendamping PT Wiraguna Sarana Teknik (WST).
Perencanaan penambahan gedung Kantor DPRD Banjarmasin direncanakan sejak 2015 dan baru terealisasi di 2022, setelah desain engineering development (DED) direvisi 2021 lalu.
Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina dalam sambutannya mengatakan, direalisasikannya pembangunan Kantor DPRD Banjarmasin.
“Karena gedung lama harus kita akui sudah tidak memadai lagi, sehingga dibutuhkan penambahan pembangunan gedung baru yang lebih representatif,” kata Walikota Ibnu Sina.
Dia berharap, dengan selesainya pembangunan gedung baru ini, anggota DPRD dapat menjalankan tugas dan fungsinya secara lebih maksimal, baik dalam melaksanakan fungsi legislasi, anggaran maupun pengawasan.
“Demikian juga dalam memberikan mutu pelayanan kepada masyarakat untuk kepentingan peningkatan pembangunan Kota Banjarmasin,” katanya.
Sebelumnya Ketua DPRD Banjarmasin Harry Wijaya berharap, pelaksanaan penambahan gedung dewan ini berjalan lancar dan tanpa hambatan sehingga dapat diselesaikan tepat waktu.
Ia juga berharap, dengan selesainya proyek penambahan gedung DPRD Banjarmasin ini, akan lebih meningkatkan kinerja anggota dewan dalam mengemban amanah dan memperjuangkan aspirasi masyarakat.
Dia mengatakan, penambahan gedung baru ini karena kondisi gedung lama yang usianya sudah puluhan tahun dirasakan sudah tidak memadai lagi. Bahkan saat air pasang tinggi dan hujan deras kantor perwakilan rakyat ini menjadi langganan kebanjiran.
Penambahan Gedung DPRD Banjarmasin didesain dengan mengusung konsep rumah adat Banjar Bubungan Tinggi berlantai tiga.
Lantai satu dibangun basement atau tempat parkir. Lantai kedua ruang komisi dan anggota. Sementara lantai tiga untuk ruang rapat dan pimpinan.
Fasilitas lainnya diantaranya mushola dan ruang press room untuk wartawan.
Proyek penambahan gedung baru DPRD Banjarmasin ini langsung ditangani DPUPR Banjarmasin. (adv/smr)