SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Rencana keberangkatan puluhan pejabat di lingkungan Pemko Banjarmasin ke luar daerah, mendapat tanggapan dan sorotan dari DPRD setempat.
Ketua DPRD Banjarmasin Rikval Fachruri mengaku, pihaknya memang sudah mendapatkan informasi terkait rencana keberangkatan sejumlah pejabat di lingkungan pemerintah kota tersebut.
“Iya memang kami mendengar rencana itu, nanti kita lihat saja penjelasan mereka,” ujar Rikval Fachruri, kepada wartawan, Rabu (16/10/2024).
Menurutnya, keberangkatan tersebut memang sudah diagendakan dan dianggarkan melalui dana APBD.
Pihak dewan menurut politisi Golkar ini, akan melaksanakan tugasnya dalam fungsi pengawasan. Karena kegiatan keberangkatan itu menggunakan dana APBD.
“Karena memang kaitan fungsi pengawasan, maka kami akan komunikasikan nanti ke Sekda atau Walikota,” katanya.
Pihak dewan tinggal melihat hasil dan menyimak pertanggungjawaban dari Pemerintah kota terkait keberangkatan itu.
“Karena memang sudah dianggarkan, tentu kita juga harus melihat dan mendengar nantinya. Bagaimana mereka mempertanggungjawabkan anggaran itu,” ucapnya.
Terkait maksud keberangkatan rombongan pejabat itu bebernya, dari informasi berita, dalam rangka mengikuti kegiatan pembekalan anti korupsi yang dilaksanakan oleh pihak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
“Yang kami tau dari berita seperti itu, karena itu kita pertanyakan nanti,” tegasnya.
Diketahui sebelumnya, sejumlah kepala SKPD Pemko Banjarmasin dalam waktu dekat ini, bakal diboyong keluar daerah selama dua hari yakni Kamis (17/10/2024) dan Jumat (18/10/2024).
Setidaknya ada 40 kepala SKPD yang mengikuti kegiatan pembekalan pengutan anti korupsi di Malang nanti.
“Jumlah yang berangkat 40 orang saja, semua Kepala SKPD di Pemko Banjarmasin agar punya komitmen. Narasumbernya ada dari KPK, ESQ karena kegiatannya penguatan mental,” kata Kepala Inspektorat Banjarmasin, Dolly Syahbana sebelumnya. (sna/smr)