SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Pembangunan Jembatan Padat Karya – Sungai Andai, di Kelurahan Sungai Andai, Kecamatan Banjarmasin Utara, hingga kini masih terus berjalan dan belum selesai.
Padahal pembangunan jembatan dengan anggaran Rp 10,8 miliar tersebut telah dikerjakan sejak akhir Mei 2023 lalu dengan waktu kontrak selama 180 hari kalender atau 6 bulan.
Artinya perjanjian kontrak kerja pembangunan jembatan telah berakhir pada penghujung November 2023 lalu.
Hingga batas waktu yang telah ditetapkan berakhir, pembangunan Jembatan Padat Karya belum juga selesai.
Saat dilakukan pemantauan, saat ini jembatan tersebut masih dalam tahap pengerjaan.
Dikonfirmasi, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banjarmasin Suri Sudarmadiyah memperkirakan, proyek jembatan Padat Karya sudah masuk 90 persen pengerjaan.
“Itu sudah naik atas, jadi tinggal pengerjaan finishing awal dan oprit saja lagi,” katanya.
Ia tak membantah, masa pengerjaan proyek tersebut sudah berakhir.
“Iya benar. Masa kontrak kerja pembangunan jembatan telah berakhir pada November lalu,” ujar Suri.
Oleh karena itu, pihaknya akan memberikan adendum atau penambahan waktu untuk pengerjaan proyek tersebut kepada pihak kontraktor.
“Tapi sesuai dengan justifikasi teknisnya yang seperti apa,” tukasnya. (shn/smr)