SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Shelter khusus menampung disabilitas, lansia dan orang terlantar segera dibangun di kawasan Rumah Singgah Baiman, Jalan Gubernur Soebardjo No.26, Kelurahan Kelayan Selatan, Kecamatan Banjarmasin Selatan, Banjarmasin, Provisi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Dinas Sosial (Dinsos) Banjarmasin rencananya membuat tiga ruangan di shelter tersebut.
Sekretaris Dinsos Banjarmasin Maria Sri Sulistyaningsih mengatakan, shelter dibuat dengan tiga ruangan, agar bisa memisahkan pria dan perempuan.
“Shelter itu dibangun di kawasan Rumah Singgah Baiman untuk memudahkan Sumber Daya Manusia (SDM) atau petugas. Sehingga 13 SDM di Rumah Singgah Baiman bisa diperbantukan di shelter itu,” ujarnya.
Pun demikian, pelayan shelter tersebut tetap ada tenaga profesi psikolog, pekerja sosial dan perawat dipekerjakan.
“Pembangunan ini sudah disetujui dan lelang, mungkin di triwulan kedua akan dikerjakan. Dengan pagu anggaran sebesar Rp 3,5 miliar,” sebutnya.
Sementara itu, Kepala Dinsos Banjarmasin Dolly Syahbana mengatakan, peresmian shelter itu bisa dilaksanakan sekalian dengan peringatan Hari Jadi Banjarmasin pada September mendatang.
“April dan Mei sudah dikerjakan, mudah-mudahan saat Hari Jadi itu bisa diresmikan,” katanya.
Dolly mengatakan, shelter itu bisa menampung lebih dari 60 orang. Dan hadirnya shelter itu, diharapkan status rumah singgah bakal naik menjadi Unit Pelayanan Terpadu (UPT).
Bahkan, menurutnya walikota Banjarmasin juga ingin membangun klinik kesehatan jiwa di kawasan Rumah Singgah Baiman.
“Jadi otomatis kalau orang mengalami gangguan jiwa bisa berobat di sana, jadi tidak jauh lagi,” tukasnya. (shn/smr)