SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN –Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) Universitas Islam Kalimantan (Uniska) Muhammad Arsyad Al-Banjari 2023 berlangsung selama 3 hari, mulai 11 hingga 13 September 2023.
Menandai dimulainya PKKMB Uniska tersebut, Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) H Sahbirin Noor atau Paman Birin dengan bangga membuka kegiatan tersebut, di Gedung Sultan Suriansyah Banjarmasin pada Selasa (12/9/2023) pagi.
Paman Birin, yang juga merupakan alumni terhormat Universitas Islam swasta terbesar di Kalimantan itu mengungkapkan perasaannya yang masih bangga dengan almamaternya tersebut.
“Saya sendiri sangat bangga, karena saya adalah alumni Uniska. Dan saat ini saya merasa seperti pulang kampung,” ujarnya.
Paman Birin juga menyampaikan kebahagiannya, karena masih bisa bertemu dengan dosen-dosen yang pernah mengajarnya.
“28 tahun yang lalu pada 1995, saya lulus. Namun, di hari ini, saya masih bisa bertemu dengan dosen-dosen yang mengajar saya saat kuliah,” katanya.
Dalam kesempatan berharga ini, Paman Birin memberikan pesan tentang kunci sukses dalam kehidupan kepada peserta PKKMB Uniska 2023.
“Kunci sukses kehidupan ada dua. Yang pertama adalah menaati orang tua, dan yang kedua adalah terus bergerak, jangan malas,” pesannya.
Setelah acara, Paman Birin berharap, agar mahasiswa baru sungguh-sungguh dalam mengikuti kegiatan ini.
“Kita berharap mahasiswa baru benar-benar mengikuti kegiatan ini sebagai perkenalan awal kampus. Ini akan menjadi dasar bagi mereka agar nantinya nyaman dalam menuntut ilmu,” tuturnya.
Pada acara tersebut, Paman Birin memberikan kejutan hadiah kepada empat mahasiswa dan mahasiswi baru yang berhasil menjawab pertanyaan dengan baik, masing-masing mendapatkan hadiah uang sebesar Rp 2 juta.
Sementara itu, Wakil Rektor 1, Muhammad Zainul, dalam laporannya menyampaikan, jumlah mahasiswa yang diterima dan melakukan registrasi adalah sebanyak 4.220 orang dari 5.393 pendaftar.
“Ribuan mahasiswa ini tersebar di 10 fakultas dan 21 program studi yang ada di universitas swasta yang namanya diambil dari salah satu ulama terkenal asal Kalsel ini,” tukasnya. (adpim/smr)