SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Mengantisipasi kelangkaan Gas LPG 3 kilogram yang terjadi, Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin mulai melaksanakan operasi pasar.
Operasi pasar mulai dilaksanakan, 16-18 Mei 2024, Kamis hingga Sabtu di 17 kelurahan Banjarmasin. Salah satunya dilaksanakan di Kelurahan Kuripan, Banjarmasin Selatan, pada Jumat (17/5/2024).
Salah satu warga Mahat Kasan, Kecamatan Banjarmasin Timur Sumiyasih mengaku, sudah menunggu sejak pagi hari untuk mendapatkan gas melon tersebut.
“Karena memang kita sangat memerlukan gas melon ini. Sebab, harga gas melon di pasaran tembus Rp30 ribu bahkan lebih,” ungkapnya.
Menurutnya, kenaikan harga akibat langkanya gas melon itu dikarenakan oleh karena tersendatnya distribusi LPG dari Pertamina saat libur panjang kemarin.
“Kemarin dapat harga seperti itu, tapi pas di operasi pasar, LPG ini kita dapat harga Rp18.500 dan merasa terbantu,” ucapnya.
Sementara itu, Lurah Kuripan Yoyok Hardianto mengatakan, jika pihaknya menyiapkan sebanyak 560 LPG 3 Kg dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) sebesar Rp18.500.
“Operasi pasar ini dilaksanakan Pemko Banjarmasin bersama Pertamina dengan HET Rp18.500 per tabung,” tuturnya.
Menurutnya, informasi yang dihimpun dari Rukun Tetangga (RT) terjadi kelangkaan tabung LPG di wilayahnya.
“Jadi memang ada terjadi kelangkaan di Kelurahan Kuripan,” ujar Yoyok.
Ia berharap, ke depannya operasi pasar semacam ini rutin diadakan, terutama ketika ada komoditi yang langka untuk membantu warga.
“Sesuai hasil rapat, pihak Kelurahan Kuripan telah menyediakan kupon yang dibagikan Ketua RT untuk warga, agar mendapatkan tabung gas melon itu. Karena jumlahnya terbatas, jadi tidak semua warga dapat,” katanya.
Dia pun menyatakan, siap membantu dan memfasilitasi terkait kegiatan operasi pasar seperti ini. (shn/smr)