SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Kebakaran hebat melanda gudang perabot rumah tangga di Jalan Belitung Darat, Kelurahan Kuin Kerucuk, Kecamatan Banjarmasin Barat, Minggu (3/11/2024) dini hari.
Insiden itu menelan satu korban jiwa. Korban diduga tertindih reruntuhan bangunan gedung Gorden 10 Grosir Houseware saat tengah bertugas memadamkan api yang terus berkobar sejak informasi diterima Sabtu (2/11/2024) pukul 22.17 Wita.
Ketua Regu II Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarmasin Andy Putera membenarkan informasi tersebut.
“Ya memang (betul), informasi yang kami terima satu korban tewas diduga tertindih bangunan,” ucapnya.
Diketahui, kebakaran terjadi cukup besar, sehingga para relawan pemadam kesulitan untuk memadamkan api.
“Hal ini lantaran objek yang ada di dalam gudang merupakan bahan mudah terbakar,” ungkap Andy, saat dihubungi awak media.
Ratusan relawan pemadam kebakaran dari Banjarmasin telah dikerahkan.
Diantaranya, relawan pemadam kebakaran Tanah Laut, Kabupaten Banjar, Banjarbaru, Kapuas, Rantau, Amuntai, Palangkaraya dan Barito Kuala (Batola) turut serta untuk memadamkan api.
“Jadi para relawan wilayah tetangga turut serta membantu menjinakkan si jago merah,” sebutnya.
Sementara itu, salah satu warga sekaligus Ketua RT 32 Sumadi menuturkan, dugaan kebakaran mungkin terjadi setelah isya, saat itu sudah mulai ada percikan api tapi belum keluar.
Asap mulai muncul yang keluar itu sekitar pukul 21:30 Wita lalu jam 22:00 Wita baru ada api yang keluar.
“Ada asap muncul sebelum api keluar, ketika itu baru ketahuan bahwa ada terjadi kebakaran Mungkin sebelumnya coba diatasi sendiri ketika api kecil, tapi oleh kewalahan jadi api keluar,” jelasnya.
Waktu terjadinya kebakaran ada warga yang panik dan terkejut sampai meninggal dunia. “Ada 2 orang yang usianya sudah tua yang diketahui,” terangnya, saat ditemui di lokasi, Minggu (3/11/2024).
Namum, kata dia, kobaran api tersebut tidak ada rumah warga yang terdampak.
Ia juga menyebut, saat kejadian sempat ada yang minta tolong dan diketahui oleh PMI dan relawan pemadam kebakaran.
“Diketahui gudang ini sudah ada sekitar 2 tahun,” tukasnya.
Adapun relawan yang tewas anggota pemadam kebakaran Reg 05 Kenari yakni Muhidin.
Petugas damkar masih terus melakukan pembasahan di lokasi kebakaran hingga pukul 10:00 Wita tadi. (shn/smr)