SEPUTARAN.ID, MARABAHAN – Komandan Korem 101/Antasari Brigjen TNI Firmansyah menggelar silaturahmi dengan insan pers di Kalsel, melalui kegiatan Revolusi Hijau Penanaman Pohon Mangrove Rambai.
Kegitan dengan tema “Jaga Mangrove Untuk Bumi Kita” itu, bertempat di Taman Wisata Alam Pulau Bakut, Kecamatan Anjir Muara, Kabupaten Barito Kuala, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Kamis (25/11/2021).
Penanaman Pohon Mangrove ini didukung oleh BKSDA Kalsel, dengan tujuan mencegah terjadinya erosi dan sebagai pelestarian ekosistem alam, serta sebagai ajang mengenalkan potensi wisata alam Kalsel kepada Insan Pers dan masyarakat.
Sekjen PWI Kalsel Yusni Hardi menyatakan, mangrove sangat tepat untuk dikembangkan, karena menjaga sistem perairan.
“Ini sangat membantu, semoga bisa berlanjut, tidak hanya TNI, namun juga bisa dilaksanakan oleh masyarakat secara umum,” ucapnya.
Bagi dia, penanaman pohon ini sangat berfungsi untuk mencegah bencana alam. “Kami nilai Danrem 101/Antasari mengajak kami menanam pohon mangrove di Pulau Bakut ini adalah sangat luar biasa dalam menjaga ekosistem,” sebutnya.
Sementara itu Danrem 101/Antasari mengatakan, melaksanakan kegiatan silaturahmi Danrem 101/Antasari bersama dengan Insan Pers yang dikemas dengan kegiatan penanaman Pohon Mangrove di Pulau Bakut, agar lebih mengenal bagian wilayah Kalsel.
“Melalui kegiatan ini kita bisa memberikan kontribusi positif kepada Kalsel. Semoga pihak-pihak lain juga bisa melakukan hal yang sama untuk mengantisipasi erosi dan bencana alam di wilayah Kalsel,” ucapnya.
Ia berharap, kepada insan pers untuk bisa menginformasikan kepada masyarakat bahwa harus memelihara bersama kondisi yang sudah baik dengan mematuhi aturan yang telah ditentukan.
Dalam kesempatan itu, Danrem juga meminta, kerja sama semua pihak alam rangka antisipasi perkembangan Covid-19 di Kalsel.
“Satu hal lagi kita butuh kerja sama dan kerja keras kita semua, baik itu Pemerintah Daerah, Polri, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan rekan-rekan media. Mari kita imbau masyarakat yang belum melaksanakan vaksinasi agar segera melaksanakan vaksin, karena di wilayah Kalsel baru mencapai kisaran 46 persen dari target sekitar 70 persen. Mari kita edukasi masyarakat, bahwa dengan melaksanakan vaksinasi akan menimbulkan kekebalan kelompok (herd immunity),” pungkasnya.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh, Danrem 101/Antasari, para Kasi Korem 101/Antasari, Dandim 1005/Barito Kuala, Kepala BKSDA Kalimantan Selatan yang diwakili oleh Kepala SWK lll, Sekjen PWI, Ketua IJTI dan Insan Pers Kalsel. (smr)
