SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina menyerahkan bantuan satu ekor sapi, untuk ikut berpartisipasi dalam penyembelihan hewan kurban yang berlangsung di kawasan Masjid Ibnu Sina, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Suriansyah, Rabu (19/6/2024).
Kegiatan itu merupakan bagian dari rangkaian perayaan Idul Adha di Banjarmasin.
“Hari ketiga ini masih dalam rangkaian hari tasyrik, kita masih menyembelih hewan kurban khususnya untuk Rumah Sakit Sultan Suriansyah dari para karyawan dan juga di kawasan Masjid Ibnu Sina,” kata Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina, usai penyerahan.
Kegiatan itu merupakan wujud rasa syukur dan menunaikan ibadah kurban yang rutin dilaksanakan setiap tahun.
Daging kurban nantinya akan dibagikan kepada semua karyawan, Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat sekitar.
Lalu, proses penyembelihan dan pembagian daging dilakukan secara gotong royong oleh para karyawan RSUD Sultan Suriansyah.
Karyawan hadir bergotong royong, kecuali proses menguliti yang memang harus diserahkan kepada ahlinya.
Namun, proses mencincang, membagi, dan menimbang dilakukan oleh karyawan yang ada.
“Ini wujud kebersamaan setahun sekali paling tidak,” jelasnya.
Bahkan, Ibnu Sina ikut serta dalam proses penyembelihan untuk sapi keempat.
“Rupanya sudah lama tidak memegang pisau, tapi Alhamdulillah bisa melaksanakan tugas Juleha atau juru sembelih halal sesuai dengan ketentuan syariat,” ungkapnya.
Dia juga memastikan, pelayanan rumah sakit tetap berjalan seperti biasa.
“Yang bertugas di pelayanan tetap melayani, sementara yang tidak bertugas di bagian pelayanan ikut bergotong royong di sini. Doakan semuanya berjalan lancar,” katanya.
Sementara itu, Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Suriansyah Muhammad Syaukani mengatakan, ada enam ekor sapi yang disembelih.
Hasil dari kurban para karyawan dan sumbangan Walikota Banjarmasin. Nantinya hasil dari kurban ini, akan dibagikan kepada masyarakat sekitar dan karyawan.
“Jumlah yang dibagikan sekitar 1000 kantong daging,” terangnya.
Untuk pengelolaan limbahnya, melaksanakan sesuai aturan dan himbauan yang berlaku. Dan pelaksanaan kurban ini tidak mengganggu aktivitas pelayanan di rumah sakit.
“Ini bukan pelaksanaan yang pertama tapi sudah berjalan 4 kali dengan tahun ini. Alhamdulillah setiap tahun semakin bertambah. Kaya tahun kemarin 5 ekor sapi, sebelumnya lagi 4 ekor sapi. Jadi alhamdulillah setiap tahun minat karyawan untuk berkurban semakin banyak,” tukasnya. (shn/smr)