SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Jelang Pemilu 2024 mendatang, DPRD Banjarmasin berharap agar seluruh pokok pikiran (Pokir) dewan terealisasi.
Wakil Ketua DPRD Banjarmasin HM Yamin mengungkapkan, sedikitnya ada 400 usulan atau aspirasi pembangunan yang telah disampaikan melalui Pokir dewan sebagai usulan aspirasi masyarakat.
Sebagian aspirasi masyarakat yang masuk dalam pokir dewan tersebut telah direalisasikan. Meski demikian nasih ada beberapa pokir yang menunggu giliran untuk direalisasikan.
“Hal ini tentu pada pembahasan LKPj, akan kami masukkan dan sampaikan dalam bentuk rekomendasi,” ujar Yamin.
Dengan usulan yang akan dimasukkan di LKPJ tersebut, maka ia menghendaki pihak pemerintah kota dapat merealisasikan, dalam proses pembangunan nantinya sehingga akhir masa jabatan Walikota Banjarmasin nanti sudah tuntas.
Menurutnya, dalam LKPj Walikota yang disampaikan, bahwa realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2022, tercapai sekitar Rp 2,2 triliun atau 98 persen lebih dari target yang ditentukan.
Ia menghendaki, agar dalam kurun waktu kurang dari satu bulan proses pembahasan ditingkat Komisi dapat selesai dan disampaikan dalam rekomendasi LKPj tersebut.
“Jumlahnya sudah tidak terlalu banyak lagi, semoga bisa dikejar. Hingga harapan masyarakat dalam pembangunan bisa kita wujudkan bersama,” katanya, di sela-sela rapat paripurna dengan agenda penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Walikota Banjarmasin akhir tahun 2022.
Sementara, Walikota Banjarmasin Ibnu Sina mengungkapkan, karena tahun ini telah memasuki tahun politik, maka ia ingin agar dewan kembali sampaikan usulan pembangunan dan masukan melalui Pokir dewan sehingva dapat akomodir.
Menurutnya, pokok-pokok pikiran (pokir) dewan juga merupakan aspirasi masyarakat yang harus direalisasikan pemko dalam rangka peningkatan pembangunan kota.
“Pokir juga menjadi harapan warga sehingga kita berupaya usulan pembangunan yang disampaikan dapat direalisasikan, melalui SKPD masing-masing,” ungkapnya. (sna/smr)