SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Menerima keluhan tak ada formasi guru bahasa Inggris saat seleksi guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).
Wakil Ketua DPRD Banjarmasin HM Yamin akan mempertanyakan ke Badan Kepegawaian Negara (BKN) di Jakarta.
Hal itu disebutkannya saat menerima keluhan sejumlah guru honorer kategori Dua (K2) yang menemuinya, di ruang kerjanya, Senin (10/1/2022).
Selain itu, ia memastikan, akan membahas keluhan tersebut dengan Dinas Pendidikan dan BKD Diklat Banjarmasin.
Menurut dia, sikap tersebut dilakukan untuk mengetahui alasan samai tidak ada formasi Guru Bahasa Inggris saat seleksi P3K.
“Segera akan kami komunikasikan karena masih ada tahap ketiga. Mudah-mudahan ada solusi dan mereka bisa mengikuti seleksi P3K tahap ketiga nanti,” tuturnya.
Seyogyanya guru honorer terdata pengajar bahasa Inggris ini dan sudah puluhan tahun mengabdi, bisa mengikuti seleksi P3K.
Sementara itu, perwakilan salah satu Guru Honorer K2 Maulina mengatakan, atas hal itu pihaknya sudah tidak bisa mengikuti P3K tahap I maupun II.
“Sudah puluhan tahun mengabdi sebagai honorer. Namun kami saat seleksi P3K lalu, tidak bisa ikut karena tidak ada formasi Bahasa Inggris,” ucap Guru SMPN 28 Banjarmasin ini.
Ia berharap, pihak DPRD Banjarmasin bisa memperjuangkan dan bisa mengikuti seleksi P3K tahap III. (smr)