Site icon Seputaran.id

Vaksinasi dan Imunisasi Dijadikan Syarat Masuk Sekolah

Kepala Disdik Banjarmasin Nuryadi saat diwawancarai wartawan. (foto : shn)

SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Menciptakan kekebalan kelompok sekaligus mendukung program Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN), vaskinasi dan imunisasi dijadikan syarat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Online untuk jenjang SMP sudah dibuka.

Dinas Pendidikan (Disdik) kota Banjarmasin mengeluarkan suatu aturan yang mewajibkan siswa-siswi nya harus sudah mendapatkan vaksin Covid-19 dan imunisasi lengkap, termasuk untuk murid Sekolah Dasar (SD).

Menurutnya, di tengah kondisi pasca pandemi Covid-19 , vaksinasi terus diupayakan oleh Pemerintah. “Makanya hal tersebut tidak lain sebagai salah satu syarat administrasi,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin Nuryadi, di Balaikota, beberapa waktu lalu.

Dikatakannya, syarat tersebut dilakukan untuk penerimaan peserta didik baru, karena untuk peserta didik baru. “Jadi dari TK ke SD itu ditekankan imunisasinya, sedangkan untuk SD ke SMP itu Vaksin Covid-19 nya,” katanya.

Tak hanya pada peserta didik baru, syarat tersebut juga berlaku pada siswa yang naik kelas.

Dari edaran itu, Disdik sudah meminta kepada sekolah-sekolah untuk mencatat berapa banyak siswa yang belum divaksin. “Jadi, ketika nanti anak itu naik kelas baik kelas 1 ke kelas 2 atau kelas 2 ke kelas 3. bisa didata dulu siapa saja siswa yang belum divaksin,” ujarnya.

Sanah, salah seorang orang tua siswa yang baru saja mendaftarkan anaknya untuk masuk SMP, mengatakan, syarat tersebut dinilai tidak memberatkan baginya.

Karena anak nya sudah vaksin ke 2, jadi syarat ini tidak memberatkan. Bahkan ia sudah membawa bukti vaksin ketika ingin mendaftarkan anaknya tersebut.

“Ada membawa buktinya ini untuk jaga-jaga kalau ditanyakan. Anak saya sudah vaksin waktu di SD kemarin,” pungkasnya.

Rupanya syarat sudah bervaksin untuk kenaikan kelas juga dinilai tidak memberatkan bagi sejumlah orang tua siswa. (shn/smr)