Site icon Seputaran.id

Usai PJJ, Sekolah Kembali PTM dengan Waktu Belajar Dipangkas

Aktivitas belajar mengajar di SDN Mawar 2 saat kabut asap. (foto : shn/seputaran)

SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Usai kebijakan pembelajaran jarak jauh (PJJ) kepada PAUD/SD/SMP Negeri maupun swasta mulai dari 4-7 Oktober 2023 akibat kabut asap.

Kini, meski Banjarmasin status siaga darurat kabut asap, sekolah di Banjarmasin kembali menggelar pelajaran tatap muka (PTM), Senin (9/10/2023).

Dari informasi didapat, keputusan PJJ berlanjutnya atau tidak, masih menunggu instruksi langsung Walikota Banjarmasin.

Saat media ini melakukan pemantauan langsung ke salah satu sekolah, yakni SDN Mawar 2 Banjarmasin, di Jalan Drs H Djok Mentaya tampak aktivitas mulai kembali melakukan PTM.

Kepala SDN Mawar 2 Hj Ros Satriani Normala mengatakan, pihaknya sudah mulai melakukan PTM, setelah sebelumnya melakukan PJJ, sesuai Surat Edaran (SE) Dinas Pendidikan (Disdik) Banjarmasin.

“Untuk kebijakan selanjutnya pihak kami masih menunggu instruksi. Mudah-mudahan ada kejelasan sehingga anak-anak bisa belajar dengan baik dan lancar seperti biasanya,” harapnya.

Ia mengatakan, meski kabut asap melanda Banjarmasin, namun tidak siswanya yang terkena ISPA.

“Alhamdulillah di sekolah kami tidak ada terindikasi gangguan ISPA,” sebutnya.

Ia juga menyebutkan, sekolahnya juga menerima pemberian masker dari Disdik Banjarmasin.

Masker itu dibagikan kepada siswa ketika mau memasuki kawasan sekolah bagi yang belum memakai.

Ia juga bersyukur, ada siswa sudah memakai dari rumah.

“Tingkat kesadaran siswa memakai masker bisa dibilang meningkat, karena mereka selalu diingatkan setiap kegiatan, bahwa barbahaya kabut asap bila dihirup,” jelasnya.

Kemudian memberikan imbauan kepada siswa agar tidak terlalu banyak bermain di luar ruangan kelas atau halaman sekolah.

Akibat kabut asap, kata dia, sekolahnya juga meniadakan upacara dan kegiatan olahraga.

“Waktu belajar siswa juga dipangkas oleh adanya instruksi Dinas Kesehatan (Dinkes), Disdik, Komite Sekolah dan orang tua murid. Supaya tidak berlama-lama di sekolah dan terhirup kabut asap. Waktunya jam 08.00 Wita sampai habis dzuhur sudah selesai pembelajaran,” tukasnya. (shn/smr)