SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Volume sampah di Banjarmasin selama Ramadan terjadi lonjakan. Diperkirakan peningkatan sampah sekitar 10 persen dibandingkan hari biasanya.
Bahkan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banjarmasin Alive Yoesfah Love menyebut, ada beberapa titik yang berpotensi menjadi penyumbang sampah terbanyak.
“Seperti Pasar Wadai Ramadan Siring 0 KM dan Pasar Wadai Siring Menara Pandang, Tempat Penampungan Sementara (TPS) HKSN, Veteran dan Ukhuwah. Tapi cukup tingginya aktivitas yang ada di dua Pasar Wadai Ramadan,” ungkapnya.
Alive mengatakan, mengantisipasi sampah tak terangkut, pihaknya telah menambah petugas kebersihan untuk mengantisipasi di titik-titik tersebut.
Dan juga melakukan rotasi jam kerja petugas dari sebelumnya diintensifkan pagi hari sekarang diubah menjadi malam hari sampai dinihari pukul 00.00.
“Jadi petugas-petugas kita akan bekerja ekstra. Meski masih bisa diatasi, tapi kita akui agak terlambat,” jelasnya.
Alive menyatakan, selama bertugas di Ramadan, para petugas kebersihan tidak perlu khawatir, karena pihaknya telah menyiapkan insentif tambahan buat yang bekerja ekstra.
“Tapi kita lupa berapa besarannya yang akan diberikan ke mereka,” tukasnya. (shn/smr)