Site icon Seputaran.id

Rumah Singgah Butuh Nakes Khusus untuk Merawat ODGJ

Kepala Dinsos Banjarmasin Nuryadi. (foto : shn/seputaran)

SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Rumah Singgah Baiman milik Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin membutuhkan Tenaga Kesehatan (Nakes) khusus untuk merawat kesehatan Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ).

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Banjarmasin mengatakan, Nakes itu tidak hanya untuk kesehatan umum saja, tetapi juga mampu merawat kesehatan ODGJ.

“Perlu Nakes khusus untuk merawat kesehatan ODGJ di Rumah Singgah yang berjumlah sekitar 64 orang,” ungkapnya Kepala Dinsos Banjarmasin Nuryadi, saat jumpa awak media di kantor, Selasa (14/1/2025).

Menurut dia, selama ini jika ada ODGJ yang sakit, para petugas di Rumah Singgah Baiman membawa ke Puskesmas terdekat.

Namun, hal ini bukan perkara mudah, karena penderita ODGJ tidak hanya perlu mendapat perawatan kesehatan, tetapi juga perlu dijaga.

“Membawa orang seperti inikan sulit juga tentunya, sehingga harus ada tenaga kesehatan yang berjaga setiap saat yakni dokter,” terangnya.

Nuryadi juga sudah mengajukan usulan Nakes umum dan Nakes jiwa di Rumah Singgah Baiman pada 2025.

Selain itu juga ada usulan anggaran untuk membangun klinik kesehatan, sehingga jika ada penghuni yang sakit ringan cukup ditangani sendiri.

Baginya, pemenuhan fasilitas kesehatan (faskes) terutama kesehatan ODGJ ini juga penting, sehingga lebih nyaman dan aman bagi lingkungan Rumah Singgah.

Mengingat, Rumah Singgah Baiman juga menjadi tempat pembinaan orang terlantar, pengemis dan anak jalanan.

“Selama ini, anggaran untuk Rumah Singgah hanya memenuhi kebutuhan konsumsi penghuninya,” tukasnya. (shn/smr)