SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Inflasi di Banjarmasin periode Agustus hingga September 2022, mengalami peningkatan.
“Itu kalau dilihat dari year on year ada kenaikan, di Agustus 2021 ke 2022 5,75 persen sedangkan di September 2021 ke 2022 7,43 persen,” kata Kepala Bagian Perekonomian Setdako Banjarmasin Siane Apriliawati, usai menghadiri pengukuhan Tim Percepatan Aksesnya Keuangan Daerah di Hotel Rattan Inn, Kamis (6/10/2022).
Pendorong utama kenaikan sendiri bersumber dari komoditi yang diatur Pemerintah seperti Bahan Bakar Minyak (BBM), bahan bakar rumah tangga dan tarif air minum. Ditambah, faktor harga beras dan ayam ras.
“Dampaknya daya beli masyarakat menjadi menurun, kalau angka kemiskinan tidak bisa hanya inflasi saja, soalnya faktor lain ada juga,” ujarnya.
Oleh sebab itu Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin perlu melakukan langkah konkret, baik Tim Pengendali Inflasi Daerah bersama dengan SKPD terkait.
“Nanti akan melakukan operasi pasar dalam waktu dekat untuk mengendalikan Inflasi agar tidak terjadi peningkatan lagi,” tukasnya. (shn/smr)