SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Gelaran Dekrashow ke-1 dan Fundrising (Penggalangan Dana) dalam rangka memeriahkan rangkaian agenda World Cancer Day 2024 atau Peringatan Hari Kanker Sedunia yang dilaksanakan di Banjarmasin.
Kegiatan ini digelar di Loby Balai Kota Banjarmasin, Jumat (23/2/2024) malam.
Dalam kegiatan ada penampilan catwalk busana sasirangan dilakukan sejumlah pengurus Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Pusat dan Ketua Cabang YKI Kabupaten dan Kota se -Indonesia.
Kemudian peragaan model busana dari hasil karya designer muda lokal dan jajaran kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah SKPD di lingkup Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin.
Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Banjarmasin Hj Siti Wasilah mengatakan, dekrashow ke-1 dirangkai bersama peringatan Hari Kanker Sedunia.
“Dekrashow ini kita gelar sebanyak 4 kali dalam setahun,” katanya.
Menurutnya, gelaran dekrashow ini menjadi kesempatan bagi para desainer muda, yang telah melewati beberapa kurasi untuk menampilkan karyanya.
“Ini adalah upaya untuk semakin mendorong kain sasirangan bisa sejajar dengan wastra nusantara lainnya,” ujarnya.
Dia mohon doa, kain sasirangan semakin maju dan dikenal baik ditingkat lokal, Nasional maupun Internasional.
Momen ini juga digunakan untuk menggalang dana bagi penyintas kanker di Kalimantan Selatan, melalui hasil karya busana yang dilelang. Dan hasil lelang yang didapatkan sekitar Rp 42 juta lebih.
“Nantinya disalurkan kepada YKI Provinsi Kalsel dan Banjarmasin untuk disampaikan kepada yang berhak yakni para penyintas kanker,” sebutnya.
Sementara itu, Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina mengatakan, turut mengucapkan selamat datang dan terima kasih banyak bagi seluruh peserta Hari Kanker Sedunia yang dilaksanakan di Kota Seribu Sungai.
Dia pun menyambut baik, gelaran World Cancer Day yang digelar dengan berbagai macam kegiatan, mulai dari seminar hingga jalan sehat yang diikuti lebih dari 2000 lebih masyarakat di Banjarmasin.
Ia merasa, kegiatan YKI terbesar atau dihadiri sangat antusias di Indonesia yang dilaksanakan di Banjarmasin.
“Saya berharap, kegiatan semua berjalan lancar dan ini menjadi pemicu peningkatan ekonomi kreatif di Banjarmasin,” tuturnya.
Sedangkan, Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) pusat Prof. Dr. dr Aru Wisaksono Sudoyo mengatakan, peringatan hari kanker ini dipindahkan ke kota-kota di Indonesia, soalnya selama ini diperingati di Jakarta.
“Tapi agak khawatir kota yang ditunjuk tahun depan bakal gak berani menggelar, setelah melihat penyelenggara sekarang. Tapi kami janji bakal membantu dan mendukung,” ucapnya.
Dia pun bersyukur bahwa masih diberikan kesehatan untuk membantu, mengedukasi dan memberikan dukungan kepada para penyintas kanker.
“Semoga Allah membalas kebaikan apa yang telah dilakukan sekarang,” tukasnya. (shn/smr)