Site icon Seputaran.id

Pendapatan di Perubahan APBD 2023 Naik 16,11 Persen, Dewan Apresiasi Kinerja Pemprov Kalsel

Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor bersama Ketua DPRD Kalsel H Supian HK dan Wakil Ketua DPRD Kalsel M Syarifuddin menunjuk Perda Perubahan APBD 2023 usai paripurna. (foto : istimewa)

SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) mengapresiasi dan memberi penghargaan kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) setempat yang telah melakukan pengelolaan pendapatan secara positif.

Pasalnya, pada Raperda Perubahan APBD 2023 yang sudah disetujui menjadi Perda, Pendapatan Daerah pada Perubahan APBD 2023 yakni sebesar Rp9,087 triliun atau naik lebih besar dari target Pendapatan pada APBD murni sebesar Rp7,826 triliun atau naik sebesar 16,11 persen.

Kemudian pada sisi belanja daerah Perubahan APBD 2023, dianggarkan sebesar Rp10,007 triliun, lebih besar dari belanja daerah yang dianggarkan pada APBD murni sebesar Rp7,727 trilun atau mengalami kenaikan sebesar 29,50 persen.

Pun begitu, Wakil Ketua DPRD Kalsel Muhammad Syaripuddin juga mengapresiasi, pengamanan target yang telah ditetapkan maupun dalam memformulasikan kebutuhan anggaran untuk memenuhi kelangsungan pelaksanaan program dan kegiatan yang telah ditetapkan dalam APBD.

“Dengan postur APBD Perubahan seperti ini diharapkan mampu dalam merealisasikan peningkatan pencapaian pembangunan dan kesejahteraan rakyat yang lebih merata,” katanya.

Sementara itu, Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor bersyukur disetujuinya Raperda ini menjadi Perda. Dengan begitu, Pemprov Kalsel akan semakin mantap untuk melanjutkan pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan di Kalsel.

“Laporan Banggar DPRD Kalsel yang disertai dengan berbagai saran, arahan serta koreksi yang konstruktif, menjadi masukan yang sangat berharga dalam penentuan kebijakan, serta pelaksanaan berbagai program dan kegiatan selanjutnya. Saran, masukan dan koreksi itu akan menjadi perhatian kami, sehingga perubahan APBD tahun anggaran 2023 semakin matang dan tepat sasaran,” ujar gubernur yang biasa disapa Paman Birin ini.

Pada paripurna tersebut, Paman Birin, juga menyampaikan penjelasan atas Raperda tentang APBD 2024 beserta nota keuangan.

Dalam penjelasannya, ia mengatakan postur APBD yang tertuang dalam Rancangan APBD TA 2024 ini yakni pendapatan daerah diproyeksikan sebesar Rp10,048 triliun, belanja daerah dianggarkan sebesar Rp10,3 triliun.

Kemudian Penerimaan Pembiayaan yaitu pada jenis pembiayaan Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SILPA) tahun sebelumnya dianggarkan sebesar Rp108,7 miliar, dan pengeluaran pembiayaan dianggarkan sebesar Rp57,4 miliar.

“Dalam rancangan APBD 2024, kita tentunya berpedoman dan menyelaraskan dengan RKPD Pemprov Kalsel yang terintegrasi dalam tema peningkatan kualitas daya saing daerah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif,” tukasnya. (putza/smr)