Site icon Seputaran.id

Pemko Banjarmasin Diminta Fokus Tangani Sungai dan Drainase

Drainase di Jalan Brigjen Katamso yang tak terurus. (foto : smr)

SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Banjir menjadi permasalahan sangat vital di Banjarmasin. Mencegah musibah itu, Pemko Banjarmasin diminta fokus tangani sungai dan drainase.

Menurut Wakil Ketua Komisi III DPRD Banjarmasin Afrizaldi, Banjarmasin merupakan kota sungai, jadi sangat tergantung dengan aliran sungai dan sistem drainase.

“Karena sungai tak tertangani dengan baik, ditambah jaringan drainase tersumbat dan tak terurus. Makanya, ketika air pasang dan hujan turun, air jadi meluap ke jalan,” cetusnya.

Politisi PAN Banjarmasin ini pun meminta, Pemko Banjarmasin memberikan fokus pembangunan pada penanganan sistem drainase maupun sungai.

“Saat ini kondisi jalan mengalahkan drainase, sehingga saat air naik ataupun hujan, air yang di jalan sulit turunnya,” katanya.

Dia menyatakan, Komisi III melalui Banggar DPRD Banjarmasin akan mengusulkan ada pembangunan berimbang antara jalan dan drainase, saat membahas KUA/PPAS atau anggaran lainnya.

“Misal pembangunan jalan diusulkan 10 km, maka drainase juga 10 km atau sebaliknya,” imbuhnya.

Namun, ingat Rizal – sapaan akrabnya, drainase yang sudah dibangun harus dirawat, dijaga dan jangan sampai disalahfungsikan.

Dan ini, kata dia, harus ada pengawasan ketat dari pihak melalui bidang pengawasan bangunan (wasbang) Pemko Banjarmasin.

“Mengingat banyak drainase yang ada di daerah padat tertutup, hancur atau rusak, sehingga tak berfungsi maksimal,” katanya.

Dia juga berharap, pembangunan drainase terkoneksi, sehingga tidak ada lagi air yang menggenang di jalan.

Disinggung soal halaman dewan Banjarmasin yang kerap tergenang air saat hujan atau air sungai pasang? Rizal menyebut, rencananya tahun ini diperbaiki bersamaan dengan pembangunan gedung dewan Banjarmasin.

“Mudahan drainase segera terkoneksi. Jadi tidak ada lagi penumpukan air di halaman dewan,” tukasnya. (sna/smr)