SEPUTARAN.ID, KOTABARU – Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalsel, Muhammad Yani Helmi, tak hentinya menyebarluaskan nilai-nilai dasar Pancasila kepada generasi muda dalam mengimplementasikan berbangsa dan bernegara.
“Tentu saja kehadiran kami disini menanamkan sekaligus memberikan penguatan terhadap nilai Pancasila sebagai landsaran dasar kita dalam bernegara,” ujarnya, kepada awak media, usai menggelar kegiatan Sosialisasi Revilatilasasi dan Aktualisasi Nilai-Nilai Ideologi Pancasila, di SMK Negeri 2 Kotabaru, Jumat (17/03/2023).
Dari penyelenggaraan tersebut, legislatif yang membidangi ekonomi dan keuangan ini turut bangga atas antusias serta keseriusan dari generasi muda khususnya peserta didik di SMK Negeri 2 Kotabaru dalam menyerap ilmu bernegara.
“Hari ini luar biasa peserta yang hadir dalam menerima materi nilai-nilai Ideologi Pancasila. Kita berharap generasi muda ini adalah calon penerus bangsa dan jangan sampai bergeser,” paparnya.
Disamping itu, ia mengimbau, ditengah konflik peperangan yang saat ini masih terjadi. Ia juga berharap, agar masyarakat khususnya generasi muda dapat menjaga negara ini dengan baik dan tidak terprovokasi dan termakan isu hoax.
“Kita tidak menginginkan adanya ini dan jangan sampai adanya pemaksaan ideologi baru. Hal tersebut tidak kami inginkan, makanya, sosialisasi revitalisasi dan aktualisasi nilai-nilai Ideologi Pancasila hadir untuk memberikan penguatan mereka,” jelas legislatif yang akrab dikenal dengan sapaan Paman Yani itu.
Sementara itu, Kasubbid Kelembagaan Partai Politik dan Fasilitasi Pemilu Bakesbangpol Provinsi Kalsel, Harry Widhiyatmoko, berpesan, dalam sosialisasi revitalisasi dan aktualisasi nilai-nilai Ideologi Pancasila yang digelar ini, setidaknya generasi muda bisa lebih memahami apa itu kecintaan terhadap negara yang diukur ke dalam materi.
“Ini tentu merupakan modal awal mereka supaya cinta terhadap tanah airnya serta tetap menjunjung empat pilar berbangsa dan bernegara,” ucapnya.
Selain itu, ia juga mengingatkan, generasi muda tidak mudah terpengaruh dengan radikalisme yang dapat menumbuhkan konflik dan perpecahan.
“Yang jelas tidak bertentangan dengan nilai serta ideologi dari Pancasila karena itu kewajiban dasar kita dalam menjaga NKRI di banua,” tuturnya.
Di lokasi yang sama, Kepala SMK Negeri 2 Kotabaru, Edi Rohaedi, mengucapkan, terima kasih atas kesempatan materi yang diberikan legislatif dari Dapil VI Kotabaru dan Tanbu ini. Ia mengharapkan, peserta didiknya dapat mengimplementasi apa yang telah diserap melalui revitalisasi nilai Pancasila.
“Karena dengan adanya penanaman wawasan untuk tetap mencintai bangsa dan negara ini tentu akan menghindarkan sikap negatif. Sebagai warga negara Indonesia yang baik sudah sepantasnya kita harus tetap menjaga kesatuan serta persatuan,” tukasnya. (putza/smr)