Site icon Seputaran.id

Nenek Tewas Kesetrum di Rumahnya yang Tergenang Banjir

SEPUTARAN.ID, MARTAPURA – Seorang perempuan lanjut usia (Lansia) bernama Saimah (75), tewas kesetrum.

Informasi dihimpun, insiden yang menimpa nenek itu terjadi di rumahnya Jalan Cempaka, Gang Plamboyan RT 03, Kelurahan Jawa Laut, Kecamatan Martapura, Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel), Jumat (17/12/2021) sekitar jam 15.30 Wita.

Ironisnya, lansia itu tewas kesetrum saat kediamannya lagi tergenang banjir.

Dilansir dari amnesia.id, seorang saksi mata Udin, warga setempat, menceritakan, mendengar teriakan minta tolong dari cucu korban

Setelah mendengar teriakan, sontak Udin bersama warga sekitar berbondong-bondong untuk mendatangi rumah korban.

“Setelah berada di lokasi korban tidak bisa diselamatkan lagi. Dari keterangan cucu juga korban awalnya ingin ke kamar kecil. Namun karena ada instalasi listrik yang mengalami kerusakan, tiba tiba saja langsung tergeletak,” ungkapnya.

Udin melanjutkan, M Ibrahim atau yang kerap disapa Guru Ahim, sudah tiba pertama kali di Tempat Kejadian Peristiwa (TKP) untuk mematikan listrik dan melakukan upaya evakuasi korban seorang diri.

“Tetapi ketika melakukan evakuasi, tiba-tiba Ahim berteriak dan mengatakan dirinya juga kesetrum,” terangnya.

Beruntung, ketika Guru Ahim berteriak, warga langsung mendatangi tempat tersebut, sehingga Guru Ahim bisa berhasil keluar dari dalam rumah korban yang tergenang air banjir.

“Tetapi setelah dibawa keluar Guru Ahim tiba-tiba pingsan dan langsung dirujuk ke rumah sakit terdekat,” bebernya

Di tempat yang sama, anak korban Toni membeberkan, sebenarnya sudah melakukan antisipasi agar anak dan orangtuanya terhindar dari sengatan aliran listrik dengan mengamankan semua instalasi listrik.

“Memang, sebelumnya orangtua saya ingin pergi ke kamar kecil, dan sempat saya larang. Karena kondisi lantai rumah licin akibat terendam banjir. Mungkin, saat saya berada di luar rumah. Ibu saya ingin ke kemar kecil dan terpeleset. Karena spontan mencari pegangan, malah kabel listrik yang tertarik,” jelasnya.

Tak hanya itu, papar Toni, saat kejadian kedua anaknya sempat mencoba melakukan pertolongan pada neneknya yang sudah terjatuh tersungkur ke dalam air.

“Tapi, saat anak-anak yang berada di lantai dua mencoba turun dan menginjakan kaki di air, tiba-tiba terasa sengatan listrik. Sehingga mereka balik naik ke atas tangga dan berteriak meminta pertolongan,” tandasnya. (smr)