Site icon Seputaran.id

Mahasiswa Demo Imbau Ibu-ibu Penjual Gorengan Turun Ikut Aksi

Mahasiswa yang menamakan Fraksi Rakyat Indonesia saat demo di depan kantor DPRD Banjarmasin. (foto : shn)

SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Puluhan mahasiswa yang menamakan Fraksi Rakyat Indonesia kembali turun ke jalan dan berunjuk rasa di depan Kantor DPRD Kalsel, Kamis (31/3/2022).

Aksi demo itu dilakukan dengan tujuan yang sama, yakni mendesak pemerintah untuk menuntaskan masalah mahalnya harga minyak.

Sekitar tiga jam berorasi, akan tetapi tak satupun anggota dewan Kalsel yang menemui. Massa pun akhirnya membubarkan diri.

Kordinator Aksi Iqbal Hambali menyayangkan, tak ada satupun wakil rakyat yang menemui pendemo. Padahal, surat pemberitahuan aksi sudah dilayangkan sebelumnya.

“Jangan lupa di sini para mahasiswa mewakili masyarkat, untuk menyampaikan aspirasi bahwa masalah minyak goreng ini sudah keresahan dan permasalahan nasional,” ketusnya.

Ia menyatakan, nanti akan ada aksi lagi. Sebab, pihaknya akan melakukan evaluasi, konsolidasi merapatkan barisan untuk menyusun langkah kembali.

“Jadi, apabila massa aksi datang kembali. Jangan salahkan kami, dengan konsep tidak terduga dan tidak terbayangkan sebelumnya,” cetusnya.

Apalagi, kata dia, kemarahan yang sudah terakumulasi datang, ternyata dikhianati dan aksi hari ini tidak ada hasil serta kordinasi sedikitpun.

“Bulan puasa, sebenarnya tidak perlu menjadi alasan untuk tidak melakukan demo, karena makin lama dibiarkan terkait kelangkaan dan harga minyak goreng masyarkat menderita, khususnya ekonomi menengah ke bawah,” ujarnya.

Walau begitu, Iqbal tidak bisa memastikan akan kembali demo, karena masih akan diputuskan dalam konsolidasi.

Sisi lain, aksi berikutnya diharapkan massa lebih banyak. Oleh karena itu, Iqbal mengimbau, kepada ibu-ibu dan paman penjual gorengan dan pentol untuk sama-sama turun menuntut keadilan, karena kesejahteraan berlaku untuk semua kalangan tidak hanya kalangan atas.

“Yang namanya sila kelima, keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. bukan untuk seluruh penguasa,” tukasnya. (shn/smr)