SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Dewan Kesenian Banjarmasin bersama National Paralympic Committe Banjarmasin melakukan audensi dengan Komisi IV DPRD Banjarmasin, Selasa (31/1/2022).
Dalam pertemuan, dua organisasi tersebut meminta support anggaran, agar bisa melaksanakan program yang akan dijalankan.
Dewan Kesenian Banjarmasin berharap dapat dukungan dana dari APBD untuk mensukseskan kegiatan aruh budaya se Kalsel pada 2023 mendatang.
Sementara NPC Banjarmasin meminta penambahan anggaran untuk persiapan Pekan Paralympic Provinsi (Peparprov) yang digelar di Hulu Sungai Selatan (HSS) akhir 2022 nanti.
Menanggapi itu, Ketua Komisi IV DPRD Banjarmasin Noorlatifah menyatakan, pihaknya siap memperjuangkan anggaran dua organisasi tersebut.
Ia mengapresiasi rencana Dewan Kesenian Banjarmasin yang hendak menggelar even aruh budaya se-Kalsel.
Apalagi, kata dia, jika even berdampak positif dan memberi nilai plus, serta bisa menambah PAD Banjarmasin.
“Seyogyanya mendukung, namun kami minta RAB (rencana anggaran biaya) dulu dan nanti bisa diteruskan ke badan anggaran,” ujarnya.
Hal serupa diakatakannya, untuk NPC Banjarmasin yang minta dukungan anggaran persiapan Peparprov.
Diungkapkannya, anggaran yang didapat NPC Banjarmasin hanya sebatas pembinaan, namun tidak termasuk untuk persiapan, pemusatan latihan dan kegiatan selama kejuaraan.
“Kalau tak teranggarkan belum bisa ikut Perpraprov,” sebutnya.
Srikandi dewan asal Fraksi Golkar ini, juga meminta NPC Banjarmasin membuat RAB. Sehingga kekurangannya akan ditambah pada perubahan APBD 2022.
“Namun tetap masih memakai skala prioritas dan urgen yang dibantu,” kata dia.
Legislator yang biasa disapa Lala ini juga salut dengan prestasi NPC Banjarmasin, karena selalu menjadi juara umum pada Peparprov dan atletnya banyak yang menyumbang medali pada PON Papua, hingga Kalse masuk 5 besar atau juara 4 nasional. (smr)