Site icon Seputaran.id

In House Training Diklat Damkar Kualifikasi Pemadam I Diikuti 40 Peserta

Para peserta saat mengikuti in house training Diklat Damkar. (foto : shn/seputaran)

SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – In House Training Diklat Pemadam Kebakaran Kualifikasi Pemadam I Tingkat Banjarmasin Angkatan VI 2024 digelar.

Kegiatan yang diikuti 40 peserta ini berlangsung selama 6 hari, di Hotel Pop Banjarmasin hingga 23 September 2024.

Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina mengucapkan selamat kepada peserta In House Training Diklat Damkar Kualifikasi Pemadam 1.

“Ada sebanyak 40 peserta yang terdiri dari perwakilan anggota BPK dan PMK se-Banjarmasin mengikuti pelatihan ini,” ucapnya, usai pembukaan pelatihan, Selasa (17/9/2024).

Ia mengingatkan, peserta harus serius dalam mengikuti pelatihan ini, karena ilmu yang diperoleh sangat bermanfaat baik teori dan prakteknya.

Mudah-mudahan, kata dia, kegiatan yang dilaksanakan selama enam hari ini dapat menambah kemampuan, kompetensi dan pengetahuan bagi para Damkar terutama relawan pemadam kebakaran (Redkar) Banjarmasin dalam menangani kebakaran.

Apalagi, pelatihan ini penting untuk meminimalisir risiko kecelakaan kerja yang dihadapi oleh para relawan.

Sebagaimana diketahui, anggota Damkar/Redkad dalam melaksanakan tugas sudah dibantu oleh asuransi BPJS Ketenagakerjaan, terutama ketika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.

“Tahun lalu, ada empat orang yang mengalami kecelakaan saat bertugas dan mereka ditanggung oleh BPJS Ketenagakerjaan, santunannya sudah diserahkan kepada ahli warisnya,” ujarnya.

Selain meningkatkan kompetensi dan meminimalisir hal tidak diinginkan, pelatihan ini diharapkan mampu menurunkan angka kejadian kebakaran di Banjarmasin.

Setelah selesai, mendapatkan kualifikasi Pemadam I para peserta diharapkan dapat membagikan kepada rekan-rekan lainnya di BPK dan PMK.

“Dari data Disdamkarmat, ada 600 unit Damkar lebih dan hampir 2.000 hingga 4.000 personel di Banjarmasin yang perlu kita bina bersama-sama dengan keterbatasan anggaran yang ada di Dinas dapat dimaksimalkan,” jelasnya.

Sekali lagi, Ibnu mengharapkan, pelatihan ini terus bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan relawan pemadam kebakaran di Banjarmasin.

“Pelatihan ini juga merupakan bentuk perhatian Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin terhadap keselamatan dan kesejahteraan para relawan pemadam kebakaran, mengingat pentingnya peran mereka dalam menanggulangi kebakaran di Kota Seribu Sungai yang berpenduduk padat ini,” sebutnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Banjarmasin Hendro mengatakan, tujuan kegiatan pelatihan ini meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) pemadam kebakaran, khususnya yang swasta, supaya mereka lebih paham dengan mekanisme ketika berada di Lapangan pemadaman kebakaran.

“Kami tidak ingin terjadi hal-hal yang tak diinginkan. Anggota Damkar kan belajar secara otodidak, ini ada teori, fire ground dan veritkal rescue yang diberikan. Jadi mereka akan paham terkait cara-cara mengamankan, memadamkan dan menyelamatkan seperti apa,” jelasnya.

Dijelaskannya, 40 peserta yang mengikuti, terdari dari 8 orang perwakilan tiap Kecamatan di Banjarmasin.

“Tingkatan pelatihan itu ada beberapa, paling dasar Pemadam I lalu Pemadam II, Inspektur Muda, Inspektur Senior, Penyuluh dan paling tinggi Investigasi,” bebernya.

Di lain sisi, kendala mungkin selama ini pemadaman kebakaran ketika musim kemarau itu air.

“Untuk yang lainnya terkait jalan, soalnya kami memiliki tangki jadi cukup sulit. Kemudian, pengaturan BPK dan PMK masih sulit untuk mengaturnya. Jadi siapa yang datang harusnya menyesuaikan,” tukasnya. (shn/smr)