Site icon Seputaran.id

Ibnu Sina Ancam Berikan Tindakan Tegas Hotel Armani 

Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina.

SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Bau limbah atau genangan air yang diduga berasal dari Pyramid Suite Hotel atau Armani mengganggu aktivitas belajar di SDN Antasan Besar 7 Banjarmasin, Jalan Meratus, Kecamatan Banjarmasin Tengah.

Sebab, lokasi limbah yang diduga berasal dari hotel tersebut, lokasinya berdekatan dengan sekolah.

Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina pun meminta, pihak hotel untuk memperbaiki saluran pembuangan limbah, supaya tidak mengganggu penyelenggaraan pendidikan di sekolah tersebut.

Dia pun mengintruksikan jajarannya, yakni Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banjarmasin untuk melakukan kroscek kembali di lokasi pembuangan limbah tersebut.

“Apakah sudah diperbaiki, kalau belum kan, berarti mengganggu dan akan kita berikan kesempatan kepada pihak hotel untuk memperbaiki serta dikawal sama-sama,” ujarnya.

Ibnu menyatakan, apabila tidak ada perbaikan dari pihak hotel, maka Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin mengancam akan memberikan tindakan tegas dan memberikan surat peringatan.

“Untuk kapan tenggat waktunya, akan diserahkan sepenuhnya ke DLH Banjarmasin, karena secara teknis yang paham,” tegasnya.

Sebelumnya, General Manager Pyramid Suite and Armani Club Eksekutif Abraham Yoseph mengatakan, usai melakukan pengecekan di lapangan, pihaknya berkesimpulan bau yang ditimbulkan, karena genangan air yang tidak mengalir.

“Oleh karena itu tadi sudah sepakat bagaimana mengalirkan air yang tergenang itu supaya tidak menimbulkan bau lagi. Dan akan melibatkan pihak terkait sebagai konsultan, agar nanti tidak salah langkah mengalirkan air tergenang yang membuat masalah baru lagi,” jelasnya.

Dia pun membantah, dugaan buangan limbah itu sama sekali tidak benar. Sebab, di lokasi itu sudah lama tergenang air.

“Mungkin karena saluran tersumbat atau hal lainnya juga tidak tau. Maka dari itu akan dicek lagi untuk lebih lanjutnya,” kata dia.

Mengingat, kata dia, pihak hotel mempunyai pengelolaan limbah tersendiri. Bahkan bekerja sama dengan Perumda PALD Banjarmasin.

“Semua masuk ke sistem pengolah limbah dan itu sudah dikerjasamakan dan tidak ada masalah selama ini,” tukasnya. (shn/smr)