SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Target Pendapatan Asli Daerah (PAD) 2024 dipatok sebesar Rp580 miliar. Dan hingga Juni 2024, telah tercapai 48 persen.
Kepala Badan Pengelola Keuangan, Pendapatan dan Aset Daerah (BPKPAD) Banjarmasin Edy Wibowo mengatakan, PAD tersebut pajak daerah dan pendapatan transfer pusat dan bagi hasil provinsi.
“Ini akan kita optimalkan dan evaluasi lagi, semua pendapatan kita. Mana saja yang berpotensi bisa tidak mencapai dan apa yang menjadi masalah maupun kendala nya itu akan dievaluasi,” ujarnya, pada jumpa awak media di kantornya, Senin (1/7/2024) siang.
Dikatakannya, evaluasi tersebut dilakukan sebelum perubahan APBD, sehingga angka ideal untuk PAD bisa diketahui.
Edy melanjutkan, dari target Rp580 miliar termasuk retribusi, yang masih belum diketahui persis jumlahnya.
Sebab, yang dikelola BPKPAD itu pajak daerah, pendapatan yang sah dan pengelolaan pemanfaatan aset daerah.
Namun, ia menyatakan, pihaknya optimis target PAD bisa tercapai, asalkan ditambah dengan retribusi.
“Tapi kami lagi minta data Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait, sampai sekarang berapa sudah retribusi yang didapat. Kalau misalnya bagus saja capaiannya, kami optimis,” tuturnya.
Selain itu, Edy mengatakan, pihaknya bakal melakukan ekspansi dan para pelaku wajib pajak (WP) yang ditingkatkan.
“Dalam sisa waktu yang ada kita genjot dan optimalkan semuanya,” tukasnya. (shn/smr)