Site icon Seputaran.id

Gelontorkan Rp 1,1 Miliar, Disperdagin Banjarmasin Lanjutkan Proyek Rumah Kemasan

Kepala Disperdagin Banjarmasin Ichrom Muftezar saat jumpa pers capaian kerja dan penyerapan anggaran di 2022. (foto : shn)

SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Banjarmasin melanjutkan proyek Rumah Kemasan pada 2023 ini.

Proyek tersebut merupakan salah satu program yang cukup besar di Disperdagin Banjarmasin.

“Untuk 2023 beberapa program yang cukup besar, salah satunya pembangunan rumah kemasan di kawasan Jalan Brigjen Hasan Basri, Komplek Meranti, Kecamatan Banjarmasin Utara akan dilanjutkan,” kata Kepala Disperdagin Banjarmasin Ichrom
Muftezar, saat di jumpa pers di kantor Disperdagin Banjarmasin, Selasa (3/1/2023).

Menurutnya, pembangunan rumah kemasan yang telah dimulai sejak Agustus 2022 dengan pagu anggaran Rp 1,4 miliar dan direncanakan selesai Juli 2023.

“Rencananya kelanjutan pembangunan untuk kelengkapannya sudah kita siapkan, kemungkinan akan sudah mulai dilelang di minggu depan. Pada 2023 ini kembali menggelontorkan sebesar Rp 1,1 miliar untuk Rumah Kemasan,” ungkapnya.

Tezar mengharapkan, proyek Rumah Kemasan dengan segera dilelangkan, maka bisa selesai di Juli 2023 ini.

Selanjutnya, kata dia, bila telah rampung pihaknya akan mendatangkan ahli disainer kemasan.

“Hal itu bertujuan agar kemasan para Wira Usaha Baru (WUB) di bawah naungan Disperdagin dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Banjarmasin bisa lebih menarik minat para pembelinya,” tuturnya.

Dalam kesempatan itu, ia juga mengatakan, penyerapan anggaran instansinya pada 2022 ini, untuk realisasi fisik sekitar 93,90 persen dan keuangan 86 persen.

“Capaian itu, karena memang ada kegiatan belum terlaksana dan lebih banyak efisiensi,” katanya.

Misalnya, kontrak pemeliharaan dan pengadaan barang yang biasanya ada proses negosiasi.

“Saat itu lah bisa menekan harga dengan barang mutu yang baik didapatkan harga terjangkau. Sehingga dari situ efisiensi anggaran bisa didapat, meski ada Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (Silpa),” tukasnya. (shn/smr)