SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Suasana studio XXI Duta Mall Banjarmasin penuh dengan penonton antusias dan menegangkan pada film Tumbal Darah Sabtu (18/10/2025) malam.
Berbeda dari film horor pada umumnya, film Tumbal Darah menyelipkan isu sosial yang sangat relate dengan keadaan di Indonesia.
Salah satu scane menampilkan sebuah kritikan sosial secara tidak langsung yang menyentil realitas ketidakadilan, Dimana kekuatan uang dan jabatan seringkali menjadi penentu buat segalanya.
Film horor yang diprosuderi Prilly Latuconsina dan disutradarai Charles Gozali serta produksi Magma Entertainment ini mendapat respon positif dari kalangan penonton, khususnya di Banjarmasin.
Salah seorang penonton Bayu menuturkan, cerita di film Tumbal Darah ini sangat bagus sekali,menarik, seru dan tegang membuat perasaan penonton campur aduk dari awal hingga akhir. “Jadi sepanjang film campur aduk dan dikasih napas nontonnya untuk ingin tau akhir filmnya. Terlebih, film ini menyelipkan sentilan isu sosial, horor dan action tipis-tipis yang ditampilkan berhasil membuat penonton terkesan,” ucapnya.
Baginya, selain genre horor dan action yang berhasil menyatu dalam film ini. Drama keluarga yang diceritakan dalam alur film ini berhasil mengalir dramatis dengan sempurna.
“Dramanya bagus, sesuai harapan penonton dari awal menegangkan sampai akhir. Dibandingkan film-film horor biasanya banyak serem-serem karena hantunya kalau ini lebih ke action horor khasnya Sutradara Charles Gozali,” sebutnya.
Hal senada juga diungkapkan Hafifah, yang mengatakan, cerita di sepanjang film Tumbal Darah ini sangat seru dan menegangkan.
Di sepanjang film ini, sangat terkesan terhadap peran dari Marthino Lio yang dengan gigih menyelamatkan istirnya Ella diperankan Salllum Ratu Ke dari ancaman iblis pesugihan. “Meski berakhir tewasnya Marthino Lio sebagai Jefri. Jadi seru banget dan menegangkan, rate buat film ini 8/10,” tukasnya. (shn/smr)