Site icon Seputaran.id

FGD Keuangan Daerah, Sekdakot Banjarmasin Minta SKPD Tingkatkan Kualitas Belanja

Sekdakot Banjarmasin Ikhsan Budiman memberikan sambutan pada FGD Keuangan Daerah. (foto : shn/seputaran)

SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Peningkatan Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan Daerah melalui Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD) digelar di Ballroom Aria Barito Hotel Banjarmasin, Senin (29/05/2023).

FGD tersebut diselenggarakan oleh Badan Pengelolaan Keuangan, Pendapatan dan Aset Daerah (BPKPAD) Banjarmasin.

Dalam sambutannya, Sekdakot Banjarmasin Ikhsan Budiman mengatakan, pengelola keuangan di SKPD baik itu Kasubbag perencanaan, Bendahara Pengeluaran, Pengelola Barang dan juga penyusun laporan keuangan, dituntut menjadi lebih jeli.

Mengingat, adanya tuntutan perubahan dari regulasi, yang harus disesuaikan secara cepat, kemudian baik itu sistem dan hal lainnya.

Dia juga mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih, kepada pengelola keuangan yang telah bekerja dengan profesional. Sehingga proses pengelolaan keuangan Pemko Banjarmasin selama ini sudah dapat terlaksana dengan baik.

“Hal ini terbukti dengan penghargaan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) ke-10 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Kalimantan Selatan terhadap Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Keuangan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2022,” ujarnya.

Ikhsan berpesan, agar dalam pengelolaan keuangan dari proses perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan sampai dengan pelaporannya, agar efektif tepat manfaat dan tepat sasaran.

Tak hanya itu, ia meminta, agar menghargai proses dan tahapan dalam perencanaan dan penganggaran yang sudah mulai berproses dari triwulan kedua tahun sebelumnya yang selesai di penghujung November.

“Jangan sampai pelaksanaan di lapangan tidak sesuai dengan apa yang tercantum dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (DPA-SKPD),” jelasnya.

Oleh karena itu, ia berharap, kepada semua pihak agar sama-sama menjaga konsistensi perencanaan pelaksanaan sampai dengan pelaporan.

“Kemudian dalam penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (RKA-SKPD) akan datang agar dapat terus memperhatikan dan meningkatkan kualitas belanja dalam DPA-SKPD. Jadi diharapkan agar belanja pokok lebih besar dibanding belanja penunjang,” ingatnya.

Sementara itu, Sekretaris BPKPAD Banjarmasin Hendro mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan supaya Kasubbag perencanaan, pengelola barang dan penyusun laporan lebih memahami dengan tugasnya masing-masing.

“Supaya tidak ada lagi di akhir-akhir tahun menemukan kendala dalam pelaporan keuangan. Dari perencanaan, penganggaran, pelaksanaan sampai pelaporan bisa sesuai agar tak ada menjadi temuan. Yang diharapkan tak ada kendala lagi dan bisa memahami tugasnya masing-masing setelah dilakukan kegiatan ini,” tukasnya. (shn/smr)