Site icon Seputaran.id

Berdayakan Generasi Muda, Pemkab Tapin Perkuat UMKM

Kepala Dinas Perindustrian Tapin Yustan Azidin. (foto : istimewa)

SEPUTARAN.ID, RANTAU –  Berbagai program pembinaan terus dilakukan untuk memperkuat usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Kabupaten Tapin di 2025 ini.

Di bawah kepemimpinan Bupati H Yamani, Dinas Perindustrian Tapin menargetkan pengembangan industri kreatif dan digitalisasi usaha, agar lebih adaptif terhadap perkembangan zaman.

Kepala Dinas Perindustrian Tapin Yustan Azidin mengatakan, fokus utama adalah memberdayakan generasi muda, agar lebih tertarik menekuni sektor kerajinan dan usaha berbasis bahan lokal.

“Saat ini, sektor anyaman purun didominasi perajin usia 30 tahun ke atas. Kalau tak ada regenerasi, lama-lama bisa hilang,” ujarnya, Jumat (28/2/2025).

Pemkab Tapin siap menggelar pelatihan diversifikasi produk dari purun, guna menghidupkan minat generasi muda.

Tidak hanya sebatas tikar dan kipas, tetapi dikembangkan menjadi produk bernilai tambah, seperti aksesoris dan dekorasi rumah.

Selain itu, pelatihan pewarnaan alami pada kain sasirangan juga menjadi prioritas. “Selama ini, pengrajin banyak menggunakan pewarna sintetis. Sekarang kami dorong pemakaian pewarna alami, karena selain lebih ramah lingkungan, juga memiliki nilai jual lebih tinggi,” katanya.

Di bidang agroindustri, Pemkab juga mengembangkan produk olahan makanan berbahan lokal, seperti amplang, keripik pisang, dan kacang jaruk.

Pelatihan ini difokuskan pada daerah-daerah dengan tingkat kemiskinan ekstrem, agar masyarakat bisa mandiri secara ekonomi.

Pendampingan juga diberikan kepada koperasi agar lebih sehat dan maju. “Syarat koperasi yang baik adalah rutin menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT). Kalau tidak ada RAT, koperasi tidak bisa dikatakan sehat,” tegasnya.

Menjangkau pasar yang lebih luas, Dinas Perindustrian juga akan menggelar pelatihan digital marketing bagi pelaku UMKM, khususnya anak muda.

“Sekarang jualan tidak hanya di pasar, tapi juga di TikTok, Instagram, dan marketplace. Ini harus kita manfaatkan,” kata Yustan.

Dengan program pembinaan ini, Pemkab Tapin berharap UMKM lokal semakin berkembang dan menjadi pilar utama perekonomian daerah.

“Kami ingin membangkitkan semangat berwirausaha, terutama bagi generasi muda, agar produk lokal tetap lestari dan Tapin semakin maju,” pungkasnya. (adv/smr)