SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Adanya arus balik biasanya berpotensi banyak pendatang baru yang datang ke Banjarmasin.
Karuan hal itu, menjadi perhatian Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina seraya berharap tidak ada penambahan angka pengangguran di Banjarmasin, usai arus balik mudik lebaran.
“Pasalnya, tak jarang saat arus balik mudik banyak pendatang baru yang merantau ke Banjarmasin dengan harapan mendapat pekerjaan yang diinginkan,” ujarnya.
Ia pun meminta, Ketua RT dan RW di Banjarmasin untuk mengamati pendatang baru yang ada di lingkungannya.
“Pastikan mereka memiliki surat menyurat, apakah itu surat kepindahan dan lainnya,” ujar Ibnu Sina.
Menurutnya, fenomena melonjaknya pendatang baru Banjarmasin saat arus balik lebaran sangat umum terjadi.
Apalagi selama ini Banjarmasin dikenal sebagai kota dagang dan kota jasa. Tentu hal itu membuat orang banyak yang tertarik untuk datang.
“Mudah-mudahan ini terpantau Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin. Jangan sampai nanti menimbulkan pengangguran-pengangguran baru yang tidak kita kehendaki,” jelasnya.
Maka dari itu, perlu RT dan RW hingga lurah setempat bisa memantau kondisi tersebut. Paling tidak bisa mendata pendatang yang baru di Banjarmasin, agar bisa diurus dalam administrasi pendudukannya.
“Paling tidak kita tahu, apakah dia mau bekerja atau menambah pengangguran di Banjarmasin, karena dampaknya kan pasti bagi kota,” tukasnya. (shn/smr)