Site icon Seputaran.id

Angkasa Pura I Salurkan Bantuan TJSL ke Pegiat Seni dan Budaya

Pegiat seni Perkumpulan Dayak Meratus saat mempertunjukkan seni. (foto : istimewa)

SEPUTARAN.ID, BANJARBARU – Manajemen Angkasa Pura I menyerahkan bantuan untuk pegiat seni dan budaya, Perkumpulan Dayak Meratus Kalimantan Selatan (Kalsel) pada Rabu (5/10/2022).

Penyerahan bantuan bertempat di Kantor Administrasi PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Syamsudin Noor.

Bantuan ini disampaikan secara langsung oleh General Manager Bandara Internasional Syamsudin Noor kepada perwakilan Perkumpulan Dayak Meratus Kalsel.

“Kami turut bangga dan mengapresiasi upaya yang dilakukan oleh Perkumpulan Dayak Meratus Kalsel untuk melestarikan kebudayaan khas Borneo. Untuk itu melalui program TJSL (Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan) kami memberikan dukungan kepada para pegiat seni budaya. Kami berharap hal ini bisa bermanfaat untuk program pelestarian warisan budaya leluhur”, ujar Dony Subardono, General Manager Bandara Internasional Syamsudin Noor.

Penyerahan bantuan TJSL untuk pegiat seni dan budaya. (foto)

PT Angkasa Pura I memiliki program bertajuk TJSL yang mencakup beragam bidang, mulai dari bidang pendanaan UMK, bantuan kepada lingkungan, pendidikan, hingga pilar ekonomi dengan TPB pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi.

Melalui program ini, PT Angkasa Pura I berkomitmen untuk membantu memajukan masyarakat di Indonesia, dalam hal ini khususnya di Kalsel.

Pada kesempatan ini, penari dari Perkumpulan Dayak Meratus Kalsel juga menampilkan Tari Kanjet Lasan. Tarian sakral yang merupakan tari pembuka sebagai ucapan selamat datang ditampilkan di area Kedatangan Domestik Bandara Internasional Syamsudin Noor di hadapan para penumpang.

“Sebagai wujud kecintaan kita terhadap seni dan budaya Indonesia, kami memfasilitasi Perkumpulan Dayak Meratus Kalsel untuk menampilkan salah satu kebudayaan dari Suku Dayak Kenyah di area kedatangan. Semoga melalui penampilan ini, semakin banyak pula masyarakat yang mengetahui betapa kaya seni budaya di Indonesia,” tutur Dony. (smr)