Site icon Seputaran.id

Anggaran Rp 3 Miliar, 100 Rumah Bakal Diperbaiki Tahun Depan

Kepala Dinsos Banjarmasin Nuryadi. (foto : shn/seputaran)

SEPUTARAN.ID, BANJARMASIN – Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) masih jadi PR panjang. Namun, tahun depan, Dinas Sosial (Dinsos) Banjarmasin kembali mengusulkan anggaran besar, yakni Rp 3 miliar untuk perbaikan 100 rumah warga.

“Perbaikan rumah tersebar di lima kecamatan. Satu rumah besarannya kita tingkatkan, Rp30 juta per rumah,” ungkap Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Banjarmasin Nuryadi.

Ia mengatakan, usulan yang masuk sebenarnya lebih dari 100 rumah. Hanya saja, setelah diverifikasi banyak yang tak bisa dipenuhi. Salah satunya karena terbentur regulasi.

“Banyak Rumah tua dan rusak, tapi berada di bantaran sungai. Karena itu jalur hijau, jadi tidak bisa dibantu,” sebutnya.

Selain larangan di jalur hijau, ada sederet syarat lain yang mesti dipenuhi, yaitu rumah harus milik pribadi, bukan sengketa dan benar-benar tak layak huni

“Pemohon juga wajib membawa surat pengantar dari kelurahan dan terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS),” jelasnya.

Sebelumnya, lewat APBD Perubahan Dinsos Kota Banjarmasin hanya kebagian Rp900 juta untuk 30 rumah. “Mudah-mudahan dalam rapat anggaran nanti bisa dipertahankan. Karena ini menyangkut skala prioritas,” ujarnya.

Nuryadi mengatakan, kendala paling banyak memang soal jalur hijau di bantaran sungai. “Makanya banyak usulan masyarakat akhirnya gugur di tahap verifikasi. Solusinya, kita arahkan ke lokasi lain. Karena mau tidak mau, regulasi tetap harus dipatuhi,” tukasnya. (shn/smr)